Airlangga Inginkan Pejabat Baru Berkontribusi Terhadap Pertumbuhan Ekonomi

Jum'at, 14 Juni 2019 - 01:27 WIB
Airlangga Inginkan Pejabat...
Airlangga Inginkan Pejabat Baru Berkontribusi Terhadap Pertumbuhan Ekonomi
A A A
JAKARTA - Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto melantik sejumlah pejabat eselon I di lingkungan Kementerian Perindustrian (Kemenperin). Ada empat pejabat eselon I yang dilantik pada Kamis (13/6/2019).

Airlangga mengatakan pelantikan pejabat baru ini diharapkan memberikan konstrubusi untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi. Pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal I 2019 sebesar 5,07%, dengan kontribusi dari Lapangan Usaha Industri Pengolahan mendominasi sebesar 20,07%.

"Dari sisi investasi, kontribusi industri pengolahan terhadap PMDN sebesar 18,5% atau senilai Rp16,1 triliun dan 26% atau senilai USD1,9 miliar terhadap PMA," katanya.

Airlangga melanjutkan dengan melihat kontribusi cukup signifikan terhadap total investasi di Indonesia, industri manufaktur ditargetkan memberikan kontribusi 22,7% ke total investasi, yang saat ini jumlahnya sekitar USD134,9 miliar.

"Kita optimis sektor industri manufaktur dapat tumbuh lebih agresif pada kuartal II di tahun 2019 dibanding periode sebelumnya," jelasnya.

Airlangga mengingatkan lima fokus utama Kemenperin yang harus bisa dilaksanakan oleh pejabat dilantik. Salah satunya kebijakan Indonesia Industri 4.0 yang merupakan standar acuan untuk mengukur kesiapan perusahaan dalam bertransformasi ke era industri 4.0.

Lalu, penyiapan SDM di sektor industri dan fasilitas industri melalui vokasi industri yang link and match antara SMK dengan industri,

Ketiga adalah mengampanyekan Making Indonesia 4.0 secara lebih luas ke berbagai belahan dunia. Yang keempat adalah menyusun rancangan Peraturan Presiden tentang peta jalan Making Indonesia 4.0, dan juga regulasi terkait super deduction tax. Kelima, membuat ekosistem inovasi melalui pusat inovasi dan pengembangan SDM industri 4.0.

Adapun pejabat-pejabat yang dilantik adalah Eko Suseno Agung Cahyanto menjadi Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia. Lalu Abdul Rochim menjadi Direktur Jenderal Industri Agro. Doddy Rahadi menjadi Direktur Jenderal Ketahanan, Perwilayahan, dan Akses Industri Internasional, dan Masrokhan menjadi Staf Ahli Menteri Bidang Komunikasi.
(ven)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0912 seconds (0.1#10.140)