Enggar Sebut Harga Bahan Pokok di NTT Masih Stabil
A
A
A
JAKARTA - Kementerian Perdagangan berjanji akan terus menjaga stabilitas harga bahan pokok di Indonesia, termasuk di Nusa Tenggara Timur. Dalam kunjungan kerja ke Kupang, NTT, Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita memantau harga bahan pokok di Pasar Oebobo dan Pasar Naikoten.
Kunjungan ini dilakukan untuk memastikan pasokan mencukupi dan perkembangan harga bapok tetap stabil di Kupang. Dalam kunjungan, Mendag Enggar didampingi Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri, Suhanto; Gubernur NTT, Viktor Laiskodat; Direktur Sarana Distribusi dan Logistik, Sihard Hadjopan Pohan.
"Harga bapok di Pasar Oebobo dan Pasar Naikoten masih terkendali dan pasokan aman serta tidak ada kekhawatiran akan lonjakan harga," ujar Enggar dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Selasa (27/8/2018).
Enggar menjelaskan, dari hasil pemantauan di pasar rakyat, secara umum pasokan dan harga bapok relatif stabil mulai dari beras, gula pasir, minyak goreng, daging sapi, daging ayam, telur, bawang merah, dan bawang putih.
Lebih lanjut, Mendag mengatakan, tidak perlu ada kekhawatiran. Harga bapok stabil bahkan harga daging sapi rata-rata lebih rendah dari harga di Pulau Jawa yaitu berada di kisaran Rp90.000 per kilogram.
Mendag juga mengapresiasi sinergi antara pemerintah pusat, pemerintah daerah, dan pelaku usaha yang terus menjaga pasokan dan harga bapok tetap stabil sehingga masyarakat bisa mendapatkan barang kebutuhan pokok dengan harga yang terjangkau.
"Kupang ini kaya. Saya berharap nantinya Kupang dapat menjadi pemasok daging dan garam untuk Indonesia. Sehingga di satu titik nanti kita tidak perlu impor lagi," kata Enggar.
Melalui pemantauan pasar yang rutin dilaksanakan Kemendag ini, diharapkan harga bapok akan terus terkendali khususnya di daerah-daerah di Indonesia.
Hasil pantauan harga di Pasar Oebobo dan Pasar Naikoten diperoleh harga sebagai berikut, yaitu beras medium Rp9.000-Rp10.000 per kg, beras premium Rp11.000-Rp12.000 per kg, telur ayam ras Rp30.000-Rp32.000 per kg, cabai merah besar Rp60.000 per kg, cabai keriting Rp65.000 per kg, cabai rawit kecil Rp45.000-Rp50.000 per kg.
Selanjutnya harga bawang merah Rp20.000 Rp25.000 per kg, bawang putih Rp35.000-40.000 per kg, daging ayam Rp30.000-Rp35.000 per kg, minyak goreng curah Rp10.800-Rp11.000 per liter, gula pasir Rp12.500-Rp13.000 per kg, dan daging sapi Rp85.000-Rp90.000 per kg.
Kunjungan ini dilakukan untuk memastikan pasokan mencukupi dan perkembangan harga bapok tetap stabil di Kupang. Dalam kunjungan, Mendag Enggar didampingi Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri, Suhanto; Gubernur NTT, Viktor Laiskodat; Direktur Sarana Distribusi dan Logistik, Sihard Hadjopan Pohan.
"Harga bapok di Pasar Oebobo dan Pasar Naikoten masih terkendali dan pasokan aman serta tidak ada kekhawatiran akan lonjakan harga," ujar Enggar dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Selasa (27/8/2018).
Enggar menjelaskan, dari hasil pemantauan di pasar rakyat, secara umum pasokan dan harga bapok relatif stabil mulai dari beras, gula pasir, minyak goreng, daging sapi, daging ayam, telur, bawang merah, dan bawang putih.
Lebih lanjut, Mendag mengatakan, tidak perlu ada kekhawatiran. Harga bapok stabil bahkan harga daging sapi rata-rata lebih rendah dari harga di Pulau Jawa yaitu berada di kisaran Rp90.000 per kilogram.
Mendag juga mengapresiasi sinergi antara pemerintah pusat, pemerintah daerah, dan pelaku usaha yang terus menjaga pasokan dan harga bapok tetap stabil sehingga masyarakat bisa mendapatkan barang kebutuhan pokok dengan harga yang terjangkau.
"Kupang ini kaya. Saya berharap nantinya Kupang dapat menjadi pemasok daging dan garam untuk Indonesia. Sehingga di satu titik nanti kita tidak perlu impor lagi," kata Enggar.
Melalui pemantauan pasar yang rutin dilaksanakan Kemendag ini, diharapkan harga bapok akan terus terkendali khususnya di daerah-daerah di Indonesia.
Hasil pantauan harga di Pasar Oebobo dan Pasar Naikoten diperoleh harga sebagai berikut, yaitu beras medium Rp9.000-Rp10.000 per kg, beras premium Rp11.000-Rp12.000 per kg, telur ayam ras Rp30.000-Rp32.000 per kg, cabai merah besar Rp60.000 per kg, cabai keriting Rp65.000 per kg, cabai rawit kecil Rp45.000-Rp50.000 per kg.
Selanjutnya harga bawang merah Rp20.000 Rp25.000 per kg, bawang putih Rp35.000-40.000 per kg, daging ayam Rp30.000-Rp35.000 per kg, minyak goreng curah Rp10.800-Rp11.000 per liter, gula pasir Rp12.500-Rp13.000 per kg, dan daging sapi Rp85.000-Rp90.000 per kg.
(ven)