Jokowi Resmikan Tol Terbanggi Besar-Kayu Agung September 2019
A
A
A
JAKARTA - Hutama Karya (Persero) terus meningkatkan performa dalam membangun konektivitas di Sumatera dengan dikebutnya pembangunan Jalan Tol Trans Sumatera.
Perseroan meyakini penugasan di Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) dapat diselesaikan sesuai target.
Direktur Utama PT Hutama Karya Bintang Perbowo menyampaikan optimisnya pada akhir tahun ini akan ada dua ruas tol yang diresmikan dan beroperasi yaitu Ruas Tol Terbanggi Besar-Pematang Panggang-Kayu Agung sepanjang 185 km dan Ruas Pekanbaru-Dumai sepanjang 131 km.
“Ruas tol Terbanggi Besar-Pematang Panggang-Kayu Agung direncanakan akan diresmikan langsung oleh Presiden RI pada bulan September 2019, dan akan menyambungkan Bakauheni hingga Palembang," terang Bintang di Kementerian BUMN, Jakarta, Kamis (6/9/2019).
Sebelumnya pada Maret lalu Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah meresmikan ruas tol Bakauheni-Terbanggi Besar sepanjang 140 km.
Adapun sisa 33 km dari ruas tersebut yaitu Kayu Agung-Palembang, konsesinya dimiliki oleh pihak lain, namun direncanakan dapat di fungsionalkan pada akhir tahun ini.
Ketika keseluruhan ruas Bakauheni-Palembang tersebut tersambung akhir tahun ini, maka dapat dipastikan Bakauheni menuju Palembang dapat ditempuh dalam waktu empat jam dengan jarak tempuh kurang lebih 365 km.
Sebelum ada tol ini, waktu tempuh tercatat 10-12 jam. Adapun ruas Pekanbaru-Dumai, diharapkan dapat segera diresmikan dan dinikmati oleh masyarakat pada akhir November 2019.
“Insya Allah jalan tol Pekanbaru-Dumai kita siapkan untuk dapat diresmikan oleh Bapak Presiden akhir tahun ini," jelas Bintang.
Pembebasan lahan jalan tol sendiri sudah mencapai hampir 100%, namun tetap diperlukan koordinasi dengan pihak lainnya agar pembangunan konstruksi jalan tol sesuai jadwal.
Tol Ruas Pekanbaru-Dumai akan mempersingkat waktu tempuh perjalanan maupun logistik barang menjadi 1,5 jam, dimana saat ini Pekanbaru ke Dumai atau sebaliknya bisa membutuhkan waktu hingga 4-5 jam.
Di Sumatera bagian utara, yaitu Ruas Medan-Binjai, Hutama Karya telah menyelesaikan pembangunan jalan tol seksi 2 dan 3 sepanjang 11 km sedangkan untuk seksi 1 progres konstruksi telah mencapai 89% dan ditargetkan dapat beroperasi penuh pada Desember 2019.
Perseroan meyakini penugasan di Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) dapat diselesaikan sesuai target.
Direktur Utama PT Hutama Karya Bintang Perbowo menyampaikan optimisnya pada akhir tahun ini akan ada dua ruas tol yang diresmikan dan beroperasi yaitu Ruas Tol Terbanggi Besar-Pematang Panggang-Kayu Agung sepanjang 185 km dan Ruas Pekanbaru-Dumai sepanjang 131 km.
“Ruas tol Terbanggi Besar-Pematang Panggang-Kayu Agung direncanakan akan diresmikan langsung oleh Presiden RI pada bulan September 2019, dan akan menyambungkan Bakauheni hingga Palembang," terang Bintang di Kementerian BUMN, Jakarta, Kamis (6/9/2019).
Sebelumnya pada Maret lalu Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah meresmikan ruas tol Bakauheni-Terbanggi Besar sepanjang 140 km.
Adapun sisa 33 km dari ruas tersebut yaitu Kayu Agung-Palembang, konsesinya dimiliki oleh pihak lain, namun direncanakan dapat di fungsionalkan pada akhir tahun ini.
Ketika keseluruhan ruas Bakauheni-Palembang tersebut tersambung akhir tahun ini, maka dapat dipastikan Bakauheni menuju Palembang dapat ditempuh dalam waktu empat jam dengan jarak tempuh kurang lebih 365 km.
Sebelum ada tol ini, waktu tempuh tercatat 10-12 jam. Adapun ruas Pekanbaru-Dumai, diharapkan dapat segera diresmikan dan dinikmati oleh masyarakat pada akhir November 2019.
“Insya Allah jalan tol Pekanbaru-Dumai kita siapkan untuk dapat diresmikan oleh Bapak Presiden akhir tahun ini," jelas Bintang.
Pembebasan lahan jalan tol sendiri sudah mencapai hampir 100%, namun tetap diperlukan koordinasi dengan pihak lainnya agar pembangunan konstruksi jalan tol sesuai jadwal.
Tol Ruas Pekanbaru-Dumai akan mempersingkat waktu tempuh perjalanan maupun logistik barang menjadi 1,5 jam, dimana saat ini Pekanbaru ke Dumai atau sebaliknya bisa membutuhkan waktu hingga 4-5 jam.
Di Sumatera bagian utara, yaitu Ruas Medan-Binjai, Hutama Karya telah menyelesaikan pembangunan jalan tol seksi 2 dan 3 sepanjang 11 km sedangkan untuk seksi 1 progres konstruksi telah mencapai 89% dan ditargetkan dapat beroperasi penuh pada Desember 2019.
(ind)