Gubernur BI Sebut Bunga Kredit dan Deposito Bank Akan Turun Lagi
A
A
A
JAKARTA - Bank Indonesia (BI) memastikan peluang suku bunga deposito perbankan akan lebih turun lagi masih terbuka. Hal ini seiring dengan pemangksan BI 7-Day Reverse Repo Rate sebesar 25 basis point (bps).
Gubernur BI Perry Warjiyo mengatakan, suku bunga deposito baru turun 26 basis poin (bps) atau 0,26%. Tapi, nantinya suku bunga deposito masih bisa turun karena bank butuh waktu untuk melakukan penyesuaian.
"Suku bunga deposito pada Juli sampai September turun 26 basis poin berarti ya tentu saja ada tenggat waktu. Perbankan biasanya memerlukan waktu untuk kemudian menyesuaikan suku bunga deposito,"ujar Perry di Gedung BI Jakarta, Kamis (24/10/2019).
Dia melanjutkan untuk suku bunga kredit penurunannya lebih kecil yakni 8 basis poin atau 0,08%. Menurutnya, suku bunga kredit memang biasanya penyesuaiannya lebih lama dari suku bunga deposito. Perry berharap, perbankan menurunkan lebih lanjut suku bunga deposito maupun kredit agar pembiayaan terus meningkat.
"Suku bunga kredit turunnya lebih kecil lagi, baru 8 basis poin memang penurunan suku bunga kredit biasanya memang lebih lama dari suku bunga deposito. Tapi kecenderungannya ke depan dan kami harapkan perbankan untuk menurunkan lebih lanjut baik suku bunga deposito dan terutama suku bunga kredit, agar pembiayaan kredit bisa meningkat," tandasnya.
Gubernur BI Perry Warjiyo mengatakan, suku bunga deposito baru turun 26 basis poin (bps) atau 0,26%. Tapi, nantinya suku bunga deposito masih bisa turun karena bank butuh waktu untuk melakukan penyesuaian.
"Suku bunga deposito pada Juli sampai September turun 26 basis poin berarti ya tentu saja ada tenggat waktu. Perbankan biasanya memerlukan waktu untuk kemudian menyesuaikan suku bunga deposito,"ujar Perry di Gedung BI Jakarta, Kamis (24/10/2019).
Dia melanjutkan untuk suku bunga kredit penurunannya lebih kecil yakni 8 basis poin atau 0,08%. Menurutnya, suku bunga kredit memang biasanya penyesuaiannya lebih lama dari suku bunga deposito. Perry berharap, perbankan menurunkan lebih lanjut suku bunga deposito maupun kredit agar pembiayaan terus meningkat.
"Suku bunga kredit turunnya lebih kecil lagi, baru 8 basis poin memang penurunan suku bunga kredit biasanya memang lebih lama dari suku bunga deposito. Tapi kecenderungannya ke depan dan kami harapkan perbankan untuk menurunkan lebih lanjut baik suku bunga deposito dan terutama suku bunga kredit, agar pembiayaan kredit bisa meningkat," tandasnya.
(fjo)