Penumpang Kereta Bandara Ditarget Railink Capai 2,7 Juta di 2020
A
A
A
JAKARTA - PT Railink sebagai operator kereta api (KA) Bandara Internasional Soekarno-Hatta optimistis okupansi penumpang akan meningkat pada tahun 2020. Lantaran itu tahun ini dipasang target jumlah penumpang kereta bandara bisa mencapai 2,7 juta penumpang setahun.
Kemarin pada tahun 2019, volume penumpang mencapai dua juta orang. "Kita optimistis target petumbuhan pernumpang kembali terjadi pada 2020," kata Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Utama Railink Mukti Jauhari di Jakarta.
Lebih lanjut Ia menjelaskan, volume penumpang KA Bandara Soekarno-Hatta pada 2019 mengalami kenaikkan dibandingkan 2018. Kenaikan itu sudah mencapai 78% dibandingkan pada 2018. "Saat ini okupansi masih berkisar 32% dari total kursi yang kami sediakan," jelasnya.
Dia pun memastikan Railink akan menyiapkan beberapa strategi, khususnya layanan yang memudahkan pengguna KA Bandara Soekarno-Hatta. Salah satunya, layanan City Check-In dan Baggage Handling yang didukung PT Gapura Angkasa.
"Fasilitas check in pesawat bagi penumpang KA bandara yang menggunakan penerbangan Garuda Indonesia dan Citillink Indonesia. Selain itu juga disediakannya tenaga porter yang akan membantu membawa bagasi penumpang dari Stasiun KA Bandara BNI City, Stasiun KA Bandara Soekarno-Hatta, dan terminal bandara Soekarno-Hatta," paparnya.
Kemarin pada tahun 2019, volume penumpang mencapai dua juta orang. "Kita optimistis target petumbuhan pernumpang kembali terjadi pada 2020," kata Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Utama Railink Mukti Jauhari di Jakarta.
Lebih lanjut Ia menjelaskan, volume penumpang KA Bandara Soekarno-Hatta pada 2019 mengalami kenaikkan dibandingkan 2018. Kenaikan itu sudah mencapai 78% dibandingkan pada 2018. "Saat ini okupansi masih berkisar 32% dari total kursi yang kami sediakan," jelasnya.
Dia pun memastikan Railink akan menyiapkan beberapa strategi, khususnya layanan yang memudahkan pengguna KA Bandara Soekarno-Hatta. Salah satunya, layanan City Check-In dan Baggage Handling yang didukung PT Gapura Angkasa.
"Fasilitas check in pesawat bagi penumpang KA bandara yang menggunakan penerbangan Garuda Indonesia dan Citillink Indonesia. Selain itu juga disediakannya tenaga porter yang akan membantu membawa bagasi penumpang dari Stasiun KA Bandara BNI City, Stasiun KA Bandara Soekarno-Hatta, dan terminal bandara Soekarno-Hatta," paparnya.
(akr)