Harga daging sapi di Manokwari mulai naik

Jum'at, 19 Juli 2013 - 14:22 WIB
Harga daging sapi di...
Harga daging sapi di Manokwari mulai naik
A A A
Sindonews.com - Harga kebutuhan pokok jelang Lebaran di Manokwari, Papua Barat, mulai merangkak naik. Selain harga berbagai komoditi seperti telur dan cabai serta bawang merah, harga daging sapi lokal pun ikut merangkak naik. Kenaikan harga kebutuhan pokok ini, diperkirakan akan melonjak tajam hingga sepekan sebelum Lebaran.

Di salah satu pasar tradisional di Manokwari, harga daging sapi melonjak naik dari sebelumnya dijual Rp70 ribu per kilogram, menjadi Rp80 ribu per kilogram, atau naik sepuluh persen.

Permintaan daging sapi diperkirakan akan terus meningkat, karena tingginya kebutuhan tersebut selama bulan suci Ramadan. Namun, permintaan daging sapi di Manokwari, justru berkurang. Salah satu penyebabnya, adalah pasokan daging sapi dari luar dalam dua bulan terakhir. Dalam sehari, rata-rata pedagang memotong dua ekor sapi, untuk dijual.

Menurut pedagang, pendapatan mereka pun berkurang dibanding tiga bulan sebelum bulan Ramadan. Meski demikian, harga daging sapi lokal di Manokwari, diyakini bakal terus meningkat, mengingat stok daging sapi lokal mulai menipis.

“Kalau saat ini masih Rp80 ribu, tapi biasanya harganya akan naik. Dan, kenaikan harga di Manokwari ini akan terus hingga lebaran nanti,” jelas pedagang daging sapi di pasar Inpres Wosi, Manokwari, Abdul Gafur, Jumat (19/7/2013).

Kenaikan harga kebutuhan pokok jelang Lebaran saat ini, ikut disebabkan naiknya harga kebutuhan pokok di wilayah pemasok. Selain itu, hal ini juga dipengaruhi kenaikan BBM serta distribusi yang tidak menentu akibat kondisi cuaca.

warga pun meminta agar pemerintah segera melakukan sidak pasar sehingga pedagang tidak menaikan harga sesuka hati jelang Lebaran tahun ini di Manokwari.
(gpr)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7402 seconds (0.1#10.140)