Rights issue 3,23 miliar saham, Garuda bidik Rp1,6 T

Jum'at, 21 Februari 2014 - 10:52 WIB
Rights issue 3,23 miliar saham, Garuda bidik Rp1,6 T
Rights issue 3,23 miliar saham, Garuda bidik Rp1,6 T
A A A
Sindonews.com - PT Garuda Indoensia Tbk (GIAA) membidik dana hasil penerbitan saham baru dengan hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD) atau rights issue senilai Rp1,5-1,6 triliun.

Dalam laporan perseroan di keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis (20/2/2014) malam dijelaskan bahwa dalam aksi korporasi tersebut, perseroan akan menawarkan maksimal 3,23 miliar lembar saham biasa atas nama seri B dengan nilai nominal Rp459, dengan harga pelaksanaan antara Rp459-500 per saham.

Setiap pemegang 701.409 saham lama yang namanya tercatat dalam daftar Pemegang Saham pada 4 April 2014 berhak atas 100 ribu HMETD, di mana setiap 1 HMETD memberikan hak kepada pemegangnya untuk sebanyak satu saham baru dengan harga pelaksanaan tersebut.

Jika saham baru ini tidak diserap seluruhnya oleh pemegang HMETD, maka sisanya akan dialokasikan kepada pemegang HMETD lainnya yang melakukan pemesanan lebih dari haknya. Namun, jika setelah alokasi masih terdapat sisa saham, maka seluruh saham baru yang tersisa tidak akan dikeluarkan dari protepel saham perseroan.

Sementara dana hasil rights issue akan digunakan maskapai plat merah ini sebesar 80 persen untuk pengembangan armada baru, yakni penambahan pesawat jenis B737 series, B77 series, A330 series dan A320 series. Sedangkan 20 persen sisanya dialokasikan untuk modal kerja dalam bentuk pembayaran sewa pesawat jenis B737 series, A330 series, A320 series, CJR series dan ATR series.

Berdasarkan prospektus perseroan, pernyataan pendaftaran penawaran HMETD menjadi efektif pada 21 Maret. Untuk meminta restu pemegang saham terakit aksi korporasi ini, perseroan akan menggelar RUPSLB pada 24 Maret 2014.
(rna)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6821 seconds (0.1#10.140)