Kredit personal loan CIMB Niaga tembus Rp1,63 T
A
A
A
Sindonews.com - PT Bank CIMB Niaga Tbk (CIMB Niaga) melalui bisnis kredit tanpa agunan (KTA) atau personal loan terus mencatatkan hasil positif. Mengusung nama X-Tra Dana, CIMB Niaga telah menyalurkan kredit personal loan sebesar Rp1,63 triliun per 31 Desember 2013.
“Jumlah ini meningkat 72 persen dibandingkan periode yang sama tahun 2012 sebesar Rp944 miliar,” kata Personal Loan Business Group Head CIMB Niaga, Ristiawan Suherman dalam rilisnya, Minggu (13/4/2014).
Dia melanjutkan, penerapan strategi cross selling menjadi kunci pertumbuhan bisnis personal loan CIMB Niaga. Menurutnya, hal ini dilakukan dengan membidik pasar potensial yaitu nasabah existing CIMB Niaga.
“Pertimbangannya karena mereka telah memahami produk serta layanan CIMB Niaga, dan juga track record-nya sudah jelas,” terangnya.
Menurut Ristiawan, track record nasabah ini membantu proses penarikan kredit menjadi lebih mudah dikucurkan dan dapat meminimalisasi potensi kredit macet dalam penyaluran personal loan.
Dia mengungkap, kualitas kredit personal loan CIMB Niaga relatif dapat dikelola dengan baik. Hal ini terlihat dari angka Non Performing Loan (NPL) per 31 Desember 2013 yang tercatat sebesar 1,5 persen. Angka ini lebih baik dibanding NPL pada periode yang sama 2012 sebesar 2,0 persen.
“Personal loan CIMB Niaga, memberikan pinjaman hingga maksimal Rp200 juta dengan jangka waktu 60 bulan. Bahkan, proses persetujuannya pun relatif cepat," ujarnya.
Menurut dia, melalui berbagai terobosan dalam sistem proses persetujuan dan pemberian kredit, proses pencairan kredit dapat berlangsung selama satu hari untuk nasabah existing.
Ristiawan berujar, di tengah maraknya tawaran kredit personal loan dari sejumlah bank di tanah air, perseroan senantiasa konsisten menjaga nilai kompetitif produk personal loan-nya seperti memberikan kualitas layanan yang baik dan cepat, bunga yang kompetitif, kemudahan pembayaran melalui branchless banking CIMB Niaga, hingga kesiapan seluruh kantor cabang CIMB Niaga yang tersebar di berbagai lokasi di Indonesia.
Ke depan, CIMB Niaga akan terus memperdalam strategi cross selling dan melakukan ekspansi terhadap pasar salaried market (karyawan).
“Dengan strategi dan implementasi yang kuat, kami berharap bisnis personal loan dapat tumbuh dengan baik tahun ini, dan memiliki kualitas aset yang baik pula,” tutup Ristiawan.
“Jumlah ini meningkat 72 persen dibandingkan periode yang sama tahun 2012 sebesar Rp944 miliar,” kata Personal Loan Business Group Head CIMB Niaga, Ristiawan Suherman dalam rilisnya, Minggu (13/4/2014).
Dia melanjutkan, penerapan strategi cross selling menjadi kunci pertumbuhan bisnis personal loan CIMB Niaga. Menurutnya, hal ini dilakukan dengan membidik pasar potensial yaitu nasabah existing CIMB Niaga.
“Pertimbangannya karena mereka telah memahami produk serta layanan CIMB Niaga, dan juga track record-nya sudah jelas,” terangnya.
Menurut Ristiawan, track record nasabah ini membantu proses penarikan kredit menjadi lebih mudah dikucurkan dan dapat meminimalisasi potensi kredit macet dalam penyaluran personal loan.
Dia mengungkap, kualitas kredit personal loan CIMB Niaga relatif dapat dikelola dengan baik. Hal ini terlihat dari angka Non Performing Loan (NPL) per 31 Desember 2013 yang tercatat sebesar 1,5 persen. Angka ini lebih baik dibanding NPL pada periode yang sama 2012 sebesar 2,0 persen.
“Personal loan CIMB Niaga, memberikan pinjaman hingga maksimal Rp200 juta dengan jangka waktu 60 bulan. Bahkan, proses persetujuannya pun relatif cepat," ujarnya.
Menurut dia, melalui berbagai terobosan dalam sistem proses persetujuan dan pemberian kredit, proses pencairan kredit dapat berlangsung selama satu hari untuk nasabah existing.
Ristiawan berujar, di tengah maraknya tawaran kredit personal loan dari sejumlah bank di tanah air, perseroan senantiasa konsisten menjaga nilai kompetitif produk personal loan-nya seperti memberikan kualitas layanan yang baik dan cepat, bunga yang kompetitif, kemudahan pembayaran melalui branchless banking CIMB Niaga, hingga kesiapan seluruh kantor cabang CIMB Niaga yang tersebar di berbagai lokasi di Indonesia.
Ke depan, CIMB Niaga akan terus memperdalam strategi cross selling dan melakukan ekspansi terhadap pasar salaried market (karyawan).
“Dengan strategi dan implementasi yang kuat, kami berharap bisnis personal loan dapat tumbuh dengan baik tahun ini, dan memiliki kualitas aset yang baik pula,” tutup Ristiawan.
(gpr)