Dow Jones cetak rekor tertinggi

Sindonews.com - Indeks di Wall Street pada perdagangan Rabu waktu setempat berakhir reli di zona hijau. Indeks Dow Jones ditutup pada level tertinggi pertama di tahun ini setelah Federal Reserve (the Fed) memberikan pandangan optimis terhadap prospek perekonomian Amerika Serikat (AS).

Positifnya ekonomi negara Paman Sam tersebut menjadi alasan Bank Sentral AS mengurangi pembelian obligasi bulanan menjadi USD45 miliar dari USD55 miliar. Program ini akan terus dilakukan sesuai rencana dan berakhir secepatnya pada Oktober.

Sementara investor menepis data yang pertumbuhan ekonomi kuartal I/2014 yang melemah akibat musim dingin ektrim awal tahun ini, sehingga menghambat ekspor dan menekan pengeluaran investasi.

"Mereka melihat beberapa aktivitas ekonomi setelah perlambatan selama musim dingin. Itu merupakan salah satu tanda positif," kata analis Schaeffer Investment Research Joe Bell seperti dilansir Reuters, Kamis (1/5/2014).

Sembilan dari 10 sektor di indeks S & P 500 berakhir positif, dipimpin sektor material, yang naik 0,8 persen. Sementara saham Exxon Mobil (XOM.N) menguat 0,9 persen menjadi USD102,41. Saham ini memimpin kenaikan di indeks S & P 500.

Pada akhir perdagangan, indeks Dow Jones ditutup menguat 45,47 poin atau 0,27 persen ke 16.580,84; indeks S & P 500 naik 5,62 poin atau 0,3 persen ke 1.883,95 dan Nasdaq bertambah 11,013 poin atau 0,27 persen ke 4.114,56.