OJK: Kondisi Likuiditas Bank Masih Wajar

Selasa, 30 September 2014 - 11:58 WIB
OJK: Kondisi Likuiditas Bank Masih Wajar
OJK: Kondisi Likuiditas Bank Masih Wajar
A A A
JAKARTA - Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Nelson Tampubolon mengatakan, saat ini kondisi likuiditas perbankan masih dalam kewajaran, meski isu suku bunga banyak diperbincangkan.

"Perbankan kita tidak mengalami kesulitan likuiditas. Namun, kondisi untuk meningkatan persaingan terhadap DPK telah membuat bank untuk memberikan suku bunga DPK melalui persaingan pemberian suku bunga," ujarnya di Jakarta, Selasa (30/9/2014).

Nelson mengatakan, pada kenyataannya, beberapa bank tidak mengalami kesuitan likuiditas. Tapi dengan kondisi ini, justru membuat pengaturan menjadi tetap baik.

"Mereka ingin mempertahankan nasabah setia mereka agar tidak pindah atau mengambil dananya," kata dia.

Menurutnya, tren suku bunga saat ini hingga Juni 2014, deposito rupiah meningkat 70 bps dari 7,7% jadi 8,67% pada Juli 2014. Pemberian suku bunga pada deposan inti di atas 11% di semua kelompok buku bank.

Untuk suku bunga dana di Singapura, Thailand, Malaysia sebesar 2%-4%. Sehingga perbedaannya cukup besar.

Hal tersebut juga dikarenakan dari dampak kenaikan BI Rate, termasuk persaingan suku bunga yang tidak terlepas dari pemilik dana besar yang jumlahnya kurang dari 1%, namun tetap menguasai.

"Mereka menenkan bank untuk memberikan timbal hasil tinggi. Sehingga dana-dana akan mudah pindah dari satu bank ke bank lain," pungkasnya.
(izz)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.3811 seconds (0.1#10.140)