Menkeu Ingin SMI Jadi Lembaga Infrastruktur Terbesar

Kamis, 05 Februari 2015 - 17:05 WIB
Menkeu Ingin SMI Jadi Lembaga Infrastruktur Terbesar
Menkeu Ingin SMI Jadi Lembaga Infrastruktur Terbesar
A A A
JAKARTA - Menteri Keuangan (Menkeu) Bambang Brodjonegoro menginginkan PT Sarana Multi Infrastruktur (SMI) menjadi lenbaga infrastruktur terbesar untuk menangani beberapa infrstruktur dalam negeri.

"Kita ingin SMI menjadi lembaga infrastruktur terbesar dan terdepan untuk infrastruktur Indonesia. Bukan hanya menolong BUMN tapi juga menolong partisipasi swasta dalam membangun infra Indonesia," katanya di Jakarta, kamis (5/2/2015).

Atas dasar itu, SMI akan mendapatkan Penyertaan Modal Negara (PMN). Namun modal tersebut tidak bersifat tunai, melainakn fresh cash atau penerbitan surat utang negara untuk menambah modal.

Seperti diketahui, pemerintah akan mengalihkan aset PT Pusat Investasi Pemerintah (PIP) ke SMI sebesar Rp18,3 triliun.

"Ada penerimaan pembiayaan di dalam APBN-P 2015. Ada penerimaan pembiayaan atau pengembalian investasi sebesar Rp18,36 triliun yang kemudian ditempatkan ke SMI sebesar yang sama. Jadi negara terima segitu, kemudian ditempatkan ke SMI," ujarnya di Jakarta, Kamis (5/2/2015).

Dia menjelaskan, angka sebesar itu lantaran Indonesia sangat membutuhkan lembaga pembiayaan infrastruktur yang besar seperti SMI.

"Tapi saya enggak bilang ini akan menjadi satu-satunya lembaga untuk pembiayaan infrastruktur. Tentunya bank-bank komersial dan lainnya juga punya kesempatan. Tapi kita tahu kebutuhan infrastruktur kita begitu besar. Apalagi pembiayaannya," ujar Bambang.

Sehingga, lanjut dia, APBN, BUMN, dan swasta tidak cukup bahkan setelah ditambah dengan lembaga komersial. Apalagi, jika lembaga komersialnya tidak 100% berpihak pada infrastruktur karena harus melakukan pengelolaan risiko dengan membagi kredit kepada konsumen dan koperasi.
(izz)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8099 seconds (0.1#10.140)