Pacu Literasi dan Inklusi Keuangan, Prudential Syariah Hadir di Hijrahfest Padang
Senin, 06 Februari 2023 - 18:18 WIB
JAKARTA - Pemerintah terus menggencarkan edukasi dan literasi keuangan yang menyasar kalangan masyarakat luas hingga pedesaan. Termasuk juga sektor jasa keuangan syariah .
Merujuk data hasil Survei Nasional Literasi dan Inklusi Keuangan (SNLIK) 2022 dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK), indeks literasi keuangan masyarakat Indonesia sebesar 49,68%, naik dibanding tahun 2019 yang hanya 38,03%.
Selaras dengan itu, indeks inklusi keuangan tahun 2022 mencapai 85,10% atau meningkat dibanding 76,19% pada 2019. Hal itu menunjukkan gap antara tingkat literasi dan tingkat inklusi semakin menurun, dari 38,16% pada tahun 2019 menjadi 35,42% di 2022.
Untuk tahun ini, sasaran prioritas literasi keuangan adalah pelajar/santri, UMKM, penyandang disabilitas dan masyarakat daerah 3T (Terdepan, Terluar dan Tertinggal).
Sedangkan sasaran prioritas inklusi keuangan tahun 2023 adalah segmen perempuan, pelajar, mahasiswa dan UMKM, masyarakat di wilayah perdesaan, dan sektor jasa keuangan syariah.
Upaya meningkatkan literasi dan inklusi, termasuk di sektor jasa keuangan syariah mendapat dukungan dari perusahaan asuransi jiwa berbasis syariah, PT Prudential Sharia Life Assurance (Prudential Syariah).
Perseroan terus berupaya memperluas akses perlindungan berbasis syariah serta mendukung pemerintah dalam mendorong pertumbuhan ekonomi syariah di Indonesia.
Komitmen itu diwujudkan salah satunya melalui partisipasi di ajang Hijrahfest Padang, festival komunitas Muslim terbesar di Indonesia, pada 27-29 Januari 2023 lalu.
Merujuk data hasil Survei Nasional Literasi dan Inklusi Keuangan (SNLIK) 2022 dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK), indeks literasi keuangan masyarakat Indonesia sebesar 49,68%, naik dibanding tahun 2019 yang hanya 38,03%.
Selaras dengan itu, indeks inklusi keuangan tahun 2022 mencapai 85,10% atau meningkat dibanding 76,19% pada 2019. Hal itu menunjukkan gap antara tingkat literasi dan tingkat inklusi semakin menurun, dari 38,16% pada tahun 2019 menjadi 35,42% di 2022.
Untuk tahun ini, sasaran prioritas literasi keuangan adalah pelajar/santri, UMKM, penyandang disabilitas dan masyarakat daerah 3T (Terdepan, Terluar dan Tertinggal).
Sedangkan sasaran prioritas inklusi keuangan tahun 2023 adalah segmen perempuan, pelajar, mahasiswa dan UMKM, masyarakat di wilayah perdesaan, dan sektor jasa keuangan syariah.
Upaya meningkatkan literasi dan inklusi, termasuk di sektor jasa keuangan syariah mendapat dukungan dari perusahaan asuransi jiwa berbasis syariah, PT Prudential Sharia Life Assurance (Prudential Syariah).
Perseroan terus berupaya memperluas akses perlindungan berbasis syariah serta mendukung pemerintah dalam mendorong pertumbuhan ekonomi syariah di Indonesia.
Komitmen itu diwujudkan salah satunya melalui partisipasi di ajang Hijrahfest Padang, festival komunitas Muslim terbesar di Indonesia, pada 27-29 Januari 2023 lalu.
Lihat Juga :
tulis komentar anda