Kementan Bantu Petani Wujudkan Pembangunan Agro Eduwisata di Cianjur
Minggu, 12 Februari 2023 - 18:39 WIB
Masyarakat, kata Iwan, antusias dengan pembangunan agro eduwisata ini. Harapannya, harga sayuran maupun buah-buahan bisa meningkat. Karena selama ini harga jual sayuran dan buah-buahan yang dihasilan petani sangat murah. “Jadi bila nanti agro eduwisata, harga jual hasil pertanian meningkat,” kata Iwan.
(Baca juga:Mengintip Eduwisata Malam GLOW yang Bakal Mempercantik Kebun Raya Bogor)
Hasil tanaman unggulan para petani setempat meliputi sawi putih, tomat, cabai, kubis, dan brokoli. “Mudah-mudahan ke depannya harga sayuran meningkat karena saya mempelajari dari tempat agro wisata yang lain, harga-harga sayuran itu memang meningkat,” katanya.
Selain harga sayuran dan buah-buahan meningkat, Iwan berharap akses jalan juga semakin baik. Tujuannya agar nantinya banyak pengungjung yang masuk, baik investor dari dalam negeri maupun investor asing.
Pasalnya potensi pertanian di daerah ini sangat bagus. Hal itu didukung dengan lahan pertanian yang masih luas dan belum dioptimalkan. “Siapa tahu ada investor, baik untuk (menyuplai) ke supermarket atau bisa diekspor ke luar negeri. Di sini kan lokasinya cukup tinggi. Warga antusias karena jadi tersedia pekerjaan,” jelas Iwan.
Atas bantuan program agro eduwisata dari Kementan, baik Endang maupun Iwan, mengucapkan terima kasih. “Saya berterima kasih kepada Pak Mentan atas bantuan ini. Semoga suatu saat nanti Pak Mentan berkenan datang ke sini. Terima kasih juga kepada Pak Presiden Jokowi, semoga sehat selalu,” katanya.
(Baca juga:Mengintip Eduwisata Malam GLOW yang Bakal Mempercantik Kebun Raya Bogor)
Hasil tanaman unggulan para petani setempat meliputi sawi putih, tomat, cabai, kubis, dan brokoli. “Mudah-mudahan ke depannya harga sayuran meningkat karena saya mempelajari dari tempat agro wisata yang lain, harga-harga sayuran itu memang meningkat,” katanya.
Selain harga sayuran dan buah-buahan meningkat, Iwan berharap akses jalan juga semakin baik. Tujuannya agar nantinya banyak pengungjung yang masuk, baik investor dari dalam negeri maupun investor asing.
Pasalnya potensi pertanian di daerah ini sangat bagus. Hal itu didukung dengan lahan pertanian yang masih luas dan belum dioptimalkan. “Siapa tahu ada investor, baik untuk (menyuplai) ke supermarket atau bisa diekspor ke luar negeri. Di sini kan lokasinya cukup tinggi. Warga antusias karena jadi tersedia pekerjaan,” jelas Iwan.
Atas bantuan program agro eduwisata dari Kementan, baik Endang maupun Iwan, mengucapkan terima kasih. “Saya berterima kasih kepada Pak Mentan atas bantuan ini. Semoga suatu saat nanti Pak Mentan berkenan datang ke sini. Terima kasih juga kepada Pak Presiden Jokowi, semoga sehat selalu,” katanya.
(dar)
Lihat Juga :
tulis komentar anda