Jadi Miliarder di Usia 20-an, Ini Deretan Bisnis Milik Jerome Polin dan Jehian Panangian
Minggu, 19 Februari 2023 - 08:21 WIB
1. Q&A Group
Jerome dan Jehian mulai merintis bisnis pada 2015 dengan mendirikan Q&A Group, platform media sosial yang fokus membahas dan memberikan informasi ringan dan menarik seputar dunia pendidikan dan pelajaran di sekolah.
Mengutip profilnya di laman linkedin, Q&A Group merupakan platform pembelajaran yang secara konsisten membuat konten pendidikan sesuai dengan kurikulum SMP dan SMA di Indonesia untuk pengguna di LINE messenger.
Mengusung visi "Cerdaskan Bangsa!", Q&A mengedukasi lebih dari 500.000 siswa di Indonesia tentang penggunaan media sosial secara cerdas.
Pada 2016, Q&A memperluas pembelajaran menjadi 8 mata pelajaran berbeda yaitu Matematika, Fisika, Kimia, Biologi, Geografi, Ekonomi, dan Bahasa.
Di awal 2018, platform yang bermarkas di Bandung ini meluncurkan platform try out untuk menjangkau lebih banyak siswa dan memberi mereka akses ke simulasi Computer Based Test (CBT) untuk SBMPTN, UN, Mandiri Try Out.
Dalam perkembangannya, platform ini menjalin kerja sama dengan perusahaan edutech ternama, termasuk Zenius. Selain itu juga bermitra dengan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan serta sejumlah universitas di antaranya UI, ITB, Universitas Kristen Petra.
2. Channel YouTube
Jerome Polin pada 2016 mendapat beasiswa kuliah di jurusan Matematika terapan di Waseda University, Jepang.
Sembari menimba ilmu, dia mulai membuat konten video yang menceritakan kesehariannya sebagai mahasiswa Indonesia di Negeri Sakura.
Jerome dan Jehian mulai merintis bisnis pada 2015 dengan mendirikan Q&A Group, platform media sosial yang fokus membahas dan memberikan informasi ringan dan menarik seputar dunia pendidikan dan pelajaran di sekolah.
Mengutip profilnya di laman linkedin, Q&A Group merupakan platform pembelajaran yang secara konsisten membuat konten pendidikan sesuai dengan kurikulum SMP dan SMA di Indonesia untuk pengguna di LINE messenger.
Mengusung visi "Cerdaskan Bangsa!", Q&A mengedukasi lebih dari 500.000 siswa di Indonesia tentang penggunaan media sosial secara cerdas.
Pada 2016, Q&A memperluas pembelajaran menjadi 8 mata pelajaran berbeda yaitu Matematika, Fisika, Kimia, Biologi, Geografi, Ekonomi, dan Bahasa.
Di awal 2018, platform yang bermarkas di Bandung ini meluncurkan platform try out untuk menjangkau lebih banyak siswa dan memberi mereka akses ke simulasi Computer Based Test (CBT) untuk SBMPTN, UN, Mandiri Try Out.
Dalam perkembangannya, platform ini menjalin kerja sama dengan perusahaan edutech ternama, termasuk Zenius. Selain itu juga bermitra dengan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan serta sejumlah universitas di antaranya UI, ITB, Universitas Kristen Petra.
2. Channel YouTube
Jerome Polin pada 2016 mendapat beasiswa kuliah di jurusan Matematika terapan di Waseda University, Jepang.
Sembari menimba ilmu, dia mulai membuat konten video yang menceritakan kesehariannya sebagai mahasiswa Indonesia di Negeri Sakura.
tulis komentar anda