Ekonomi China Goyang, Sri Mulyani Wanti-wanti 2 Sektor yang Bakal Terguncang

Kamis, 08 Juni 2023 - 17:11 WIB
Sri Mulyani waspadai pelemahan ekonomi China. Foto/Dok
JAKARTA - Melemahnya perekonomian China dinilai dapat berdampak terhadap beberapa sektor perekonomian Tanah Air, seperti perdagangan dan investasi. Penurunan 1% ekonomi China dapat menyebabkan penurunan pertumbuhan ekonomi Indonesia antara 0,3%-0,6%.



Makanya, Menteri Keuangan Sri Mulyani menaruh perhatian khusus terhadap pelemahan ekonomi Negeri Tirai Bambu itu. Sri Mulyani pun menyebut dua sektor yang harus diwaspadai.



"Ekspor dan FDI (foreign direct investment) yang harus kita jaga," ujarnya Kamis (8/6/2023).

Dia melanjutkan bahwa Indonesia harus waspada terhadap berbagai dinamika ekonomi global yang berpengaruh ke perekonomian nasional. Terutama, terhadap negara-negara tujuan ekspor terbesar nasional.

Berdasarkan data bea dan cukai China yang dirilis Rabu (7/6/2023), ekspor China turun 7,5% secara tahunan sepanjang Mei. Begitu pula dengan realisasi impor yang turun 4,5% secara tahunan.



Bank Dunia atau World Bank dalam Global Economic Prospects edisi Juni 2023 memproyeksikan perekonomian China akan mulai pulih pada 2023 setelah terhantam dampak pandemi Covid-19 pada 2022. Namun setelah itu pertumbuhannya akan jatuh hingga 2025.
(uka)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More