Dana Darurat vs Asuransi vs Investasi, Mana yang Lebih Penting?

Rabu, 27 September 2023 - 15:10 WIB
Contohnya, dana darurat bisa digunakan untuk biaya perbaikan rumah atau membayar cicilan. Hal tersebut tentu tidak dapat diatasi dengan asuransi yang memang sudah diporsikan untuk kesehatan misalnya.



Terlebih dana darurat ini juga secara tidak langsung dapat menggantikan posisi asuransi, seperti untuk biaya kesehatan atau perbaikan kendaraan jika memang belum memiliki asuransi. Karenanya pemenuhan dana ini sangatlah diprioritaskan.

Pemenuhan dana darurat ini umumnya mencapai 6 kali nilai pengeluaran rutin bulanan jika individu masih lajang dan belum memiliki tanggungan jiwa. Namun, bila sudah menikah dan memiliki tanggungan jiwa maka nilai pemenuhan dana ini akan jadi dua kali lipat.

2. Asuransi



Asuransi ini bisa dipenuhi setelah memiliki tabungan dana darurat. Sebab dengan berbagai layanan asuransi seseorang akan lebih mudah untuk mengelola risiko keuangan yang lebih kompleks.



Misalnya saja seperti biaya perawatan di rumah sakit atau perbaikan rumah dan kendaraan yang memakan biaya besar. Meskipun dana darurat bisa membantu, namun bila seseorang telah membagi dananya untuk asuransi, maka dana darurat dapat dialokasikan ke keadaan lain.

Dengan adanya asuransi, seberapa besar biaya yang harus dikeluarkan untuk kesehatan maupun perbaikan properti akan ditanggung oleh pihak asuransi. Ini membuat dana darurat yang jumlahnya terbatas tidak begitu optimal.

Bagi seseorang yang telah memiliki kemapanan finansial, sudah selayaknya untuk mempertimbangkan penggunaan asuransi. Terlebih sistem asuransi ini telah digunakan pemerintah Indonesia untuk BPJS Kesehatan dan Ketenagakerjaan.
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More