India Larang Ekspor Bawang dan Tebu, Inflasi Pangan Ancam Dunia

Minggu, 10 Desember 2023 - 09:36 WIB
Hampir 25% dari etanol negara ini dibuat dari sari tebu, sementara 50% lainnya berasal dari tetes tebu, dan sisanya berasal dari biji-bijian, seperti beras dan jagung. Inflasi ritel diperkirakan akan melonjak didorong oleh kenaikan harga-harga makanan setelah turun selama tiga bulan, sebuah perkiraan Reuters.

Lonjakan harga-harga ini dipimpin oleh sayur-sayuran seperti bawang, tomat, dan kacang-kacangan, kata para analis. Inflasi ritel adalah 4,87% di bulan Oktober, level terendah dalam empat bulan.

India melarang pengiriman bawang merah ke luar negeri mulai 7 Desember hingga akhir Maret 2024. Untuk mengendalikan harga sayuran yang banyak dikonsumsi ini, pemerintah telah memberlakukan harga ekspor minimum (MEP) sebesar USD800 per ton untuk ekspor bawang merah pada tanggal 28 Oktober hingga 31 Desember tahun ini.

MEP adalah harga dasar ekspor yang dirancang untuk membuat komoditas menjadi mahal bagi para pembeli global.
(nng)
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More