Dedolarisasi Menggema, Emas dan Beberapa Mata Uang Non-dolar Bersinar
Kamis, 08 Agustus 2024 - 20:37 WIB
Dia juga memperingatkan: "Meskipun pergeseran dalam tatanan mata uang global biasanya terjadi pada kecepatan yang lambat, meningkatnya ketegangan geopolitik dapat memicu penyesuaian yang lebih cepat."
Bloomberg Intelligence mengatakan dalam laporannya bahwa potensi masa jabatan kedua Trump dapat mempercepat perubahan rezim mata uang global.
"Judul apa pun terhadap isolasionisme dalam masa jabatan kedua Trump, seperti perubahan sikap AS terhadap perannya dalam NATO dan urusan internasional akan memacu de-dolarisasi," tulis analis Bloomberg Intelligence.
Yuan China sudah menjadi "saingan yang dikonfirmasi untuk dolar di pasar negara berkembang," menurut Bloomberg Intelligence. Saingan lain termasuk rupee India dan inisiatif alternatif dari kelompok seperti BRICS.
Bloomberg Intelligence mengatakan dalam laporannya bahwa potensi masa jabatan kedua Trump dapat mempercepat perubahan rezim mata uang global.
"Judul apa pun terhadap isolasionisme dalam masa jabatan kedua Trump, seperti perubahan sikap AS terhadap perannya dalam NATO dan urusan internasional akan memacu de-dolarisasi," tulis analis Bloomberg Intelligence.
Yuan China sudah menjadi "saingan yang dikonfirmasi untuk dolar di pasar negara berkembang," menurut Bloomberg Intelligence. Saingan lain termasuk rupee India dan inisiatif alternatif dari kelompok seperti BRICS.
(akr)
Lihat Juga :
tulis komentar anda