Kebutuhan Pangan Terjamin, Ini Berkat Pahlawan Pangan

Selasa, 25 Agustus 2020 - 23:43 WIB
Menurut Kuntoro, kerja keras Kementan bersama pemerintah daerah, pihak terkait dan petani sebagai pahlawan pangan selama masa pandemi sangat dirasakan juga dampaknya terhadap kesejahteraan petani. BPS mencatat Nilai Tukar Petani (NTP) dan Nilai Tukar Usaha Rumah Tangga Pertanian (NTUP) juga mengalami kenaikan. NTP nasional Juli 2020 sebesar 100,09 atau naik 0,49% dibanding NTP bulan sebelumnya. Sementara NTUP nasional Juli 2020 sebesar 100,53 atau naik 0,28 persen dibanding NTUP bulan sebelumnya.

“Hingga saat ini, kekhawatiran potensi terjadinya krisis pangan di banyak negara akibat terbatasnya aktivitas produksi dan distribusi karena adanya pembatasan social tidak berpengaruh terhadap penyediaan pangan di Indonesia," ujarnya.

Kuntoro menambahkan kerja keras para pahlawan pangan selama pandemi juga berhasil dongkrak nilai ekspor. Data BPS mencatat bahwa nilai ekspor produk pertanian pada bulan April 2020 tumbuh sebesar 12,66 persen dan nilai ekpor pada bulan Juni tumbuh tingi sebesar 18,9% dibanding Mei 2020. Sementara ekspor pertanian April 2020 sebesar USD0,28 miliar atau tumbuh 12,66% dibandingkan periode yang sama tahun 2019 (YoY).

“Capaian positif di sektor pertanian saat ini terjadi ditengah lesunya ekspor pada sektor lain, tentunya hal ini menunjukkan bahwa pangan Indonesia tetap kuat disaat masa sulit sekalipun. Oleh karena itu perlu kita membuka diri apresiasi kerja keras pahlawan pangan," tegas Kuntoro.

Kuntoro menegaskan Kementan berkomitmen guna mengejar kinerja sektor pertanian pada kuartal III dan IV 2020 agar tetap dapat berkontribusi positif bagi pertumbuhan ekonomi nasional.

Sejumlah strategi tengah disiapkan di antaranya memperluas akses pasar melalui pengembangan toko tani dan usaha kemitraan, membangun buffer stock pangan utama di daerah, substitusi makanan pokok dengan pangan lokal, antispasi kekeringan, mendorong kelancaran distribusi pangan, penguatan ekspor, supporting daerah-daerah defisit dan memperkuat tanaman pekarangan serta holtikultura serta membuat lumbung pangan, mulai tingkat desa hingga provinsi.

“Dengan demikian, meskipun dimasa pandemi Covid-19, Kementan tetap berkomitmen untuk menjalankan program dan kebijakan yang berorientasi pada kesejahteraan petani dan penyelamatan ekonomi nasional,” ucap Kuntoro Boga.
(akr)
Halaman :
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More