Rebutan Harta Karun Afrika, Apakah China Menghalangi India?

Jum'at, 27 September 2024 - 18:55 WIB

Siasat India Mengamankan Pasokan Lithium



India yang coba memanfaatkan Afrika dan Amerika Latin dalam mengamankan mineral penting, sudah membuka pembicaraan antar pemerintah sejak awal tahun 2024. Hal itu disampaikan oleh Veena Kumari Dermal, selaku sekretaris bersama di kementerian pertambangan.

Mineral kritis seperti lithium sangat penting dalam mendorong transisi energi. Saat ini, New Delhi sangat bergantung pada impor untuk pasokan mineral pentingnya.

"Kami melakukan banyak diskusi dengan banyak negara kaya sumber daya di Afrika serta di Amerika Latin untuk mendapatkan prioritas atau berbasis pemerintah-ke-pemerintah," kata Dermal.

Dia menambahkan, bahwa jika ada perusahaan swasta India yang tertarik berinvestasi di blok tersebut di luar negeri, kementerian pertambangan akan mencoba meminta dukungan dari kementerian urusan luar negeri untuk memastikan semua dukungan untuk membawa blok tersebut ke dalam produksi.

Hal itu disampaikan Dermal saat berbicara di India Energy Storage Week 2024 yang diselenggarakan oleh India Energy Storage Alliance (IESA) di New Delhi pada awal tahun.

"Kami telah menghubungi kedutaan besar India di negara-negara seperti Chili, Peru, Argentina, atau di negara-negara Afrika untuk menghubungi departemen mineral dan kami mendapatkan banyak umpan balik dari negara-negara tersebut," kata Dermal.

Lithium telah menjadi salah satu mineral paling penting di India, yang juga diklasifikasikan sebagai 'mineral strategis.' Namun India tidak memproduksinya di dalam negeri dan bergantung sepenuhnya pada impor.

Penemuan baru-baru ini pada Februari 2023 tentang 5,9 juta ton bijih lithium di daerah Salal-Haimna, distrik Reasi, Jammu & Kashmir, secara signifikan meningkatkan prospek lithium India.

Temuan ini dapat memposisikan India sebagai pemegang sumber daya lithium terbesar keenam secara global, di depan China. Perkembangan ini diperkirakan akan berdampak pada proyeksi pasokan lithium jangka panjang dan menengah India dan membantunya menavigasi ketidakpastian saat ini terkait dengan persaingan AS-China atas dominasi rantai pasokan EV.
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More