Corona Mengganas, Pelatihan Offline Kartu Prakerja Batal Digelar Tahun Ini
Rabu, 16 September 2020 - 05:50 WIB
JAKARTA - Kasus baru Covid-19 di Indonesia tercatat masih belum menunjukkan adanya penurunan. Hal ini membuat pelatihan Kartu Prakerja secara offline urung dilaksanakan pada tahun 2020.
(Baca Juga: Insentif Kartu PraKerja Dipakai Bayar Cicilan Motor, Mau Tahu Apa Lagi? )
"Disarankan jangan dulu diselenggarakan, demi memastikan tidak hanya masalah perekonomian tetapi juga masalah kesehatan dari peserta prakerja ," kata Direktur Eksekutif Manajemen Pelaksana Kartu Prakerja Denni Puspa Purbasari dalam konferensi pers secara daring, Selasa (15/9).
Dia mengaku telah berdiskusi dengan Juru Bicara Satgas Covid-19 Wiku Adisasmito. Tim Satgas Covid-19 menyarankan agar menggelar pelatihan tatap muka di zona hijau. Namun sayangnya kini area itu kian terkikis seiring penularan yang kian berkecamuk.
"Profesor Wiku mengatakan pelatihan offline sebaiknya dilaksanakan di zona hijau. Tetapi sekarang zona hijau semakin sedikit," ujarnya.
(Baca Juga: Dulu Nganggur, Kini 36% Peserta Kartu Prakerja Jadi Wirausaha )
Lebih lanjut Denni menerangkan, pihaknya akan terus berupaya untuk menggelar agenda tatap muka. Salah satu usahanya yaitu berkoordinasi dengan Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker) serta Kementerian Pendidikan dan kebudayaan.
"Pelatihan offline kami mengerti, mungkin ada sebagian masyarakat yang terbiasa pelatihan offline. Ini mungkin teman-teman semua juga bisa melihat pelatihan reguler yang disediakan sebagai alternatif," ungkapnya.
(Baca Juga: Insentif Kartu PraKerja Dipakai Bayar Cicilan Motor, Mau Tahu Apa Lagi? )
"Disarankan jangan dulu diselenggarakan, demi memastikan tidak hanya masalah perekonomian tetapi juga masalah kesehatan dari peserta prakerja ," kata Direktur Eksekutif Manajemen Pelaksana Kartu Prakerja Denni Puspa Purbasari dalam konferensi pers secara daring, Selasa (15/9).
Dia mengaku telah berdiskusi dengan Juru Bicara Satgas Covid-19 Wiku Adisasmito. Tim Satgas Covid-19 menyarankan agar menggelar pelatihan tatap muka di zona hijau. Namun sayangnya kini area itu kian terkikis seiring penularan yang kian berkecamuk.
"Profesor Wiku mengatakan pelatihan offline sebaiknya dilaksanakan di zona hijau. Tetapi sekarang zona hijau semakin sedikit," ujarnya.
(Baca Juga: Dulu Nganggur, Kini 36% Peserta Kartu Prakerja Jadi Wirausaha )
Lebih lanjut Denni menerangkan, pihaknya akan terus berupaya untuk menggelar agenda tatap muka. Salah satu usahanya yaitu berkoordinasi dengan Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker) serta Kementerian Pendidikan dan kebudayaan.
"Pelatihan offline kami mengerti, mungkin ada sebagian masyarakat yang terbiasa pelatihan offline. Ini mungkin teman-teman semua juga bisa melihat pelatihan reguler yang disediakan sebagai alternatif," ungkapnya.
(akr)
tulis komentar anda