Lahirkan Pengusaha dari Lulusan Pesantren, Sri Mulyani Gelontorkan Rp2,4 T

Jum'at, 02 Oktober 2020 - 14:01 WIB
Menkeu Sri Mulyani mengatakan, lulusan pesantren bakal banyak melahirkan Entrepreneurship dan menegaskan keberpihakan pemerintah kepada pesantren. Foto/Dok
JAKARTA - Pemerintah menekankan bakal terus berpihak kepada pesantren , dimana berbagai kebijakan anggaran telah digelontorkan untuk membantu pesantren dalam menghadapi pandemi Covid-19. Menteri Keuangan ( Menkeu) Sri Mulyani mengatakan, lulusan pesantren bakal banyak melahirkan Entrepreneurship.

"Kalau kita terus dorong pesantren ini bakal banyak melahirkan Entrepreneurship atau yang dikenal sebagai santriprenuer," ujar Sri Mulyani dalam video virtual, Jumat (2/10/2020).

(Baca Juga: Alokasi Dana Pendidikan dalam RAPBN 2021 Harus Sentuh Pesantren Demi Pemerataan )



Dia melanjutkan program bantuan operasional sekolah pesantren yang mencapai Rp900 miliar untuk 28 ribu pesantren. "Lebih dari Rp900 miliar dan dalam kondisi Covid-19 lebih dari Rp2,4 triliun untuk seluruh pesantren agar mereka bisa hadapi COVID-19 untuk membangun sanitasi dan air bersih," ujarnya.

Selain itu, dia melanjutkan, pemerintah juga telah menyediakan internet bagi para santri supaya kegiatan belajar mengajar bisa sambil tetap mendukung protokol kesehatan, untuk mencegah penyebaran wabah.

"Agar mereka belajar dan aman dari Covid-19. Kita beri internet bagi santri sehingga mereka tetap bisa belajar dan mengajar meski secara fisik harus berjarak," terangnya.

(Baca Juga: Kemenag Gelontorkan Rp2,599 Triliun untuk 21.173 Pesantren )

Mantan direktur Bank Dunia itu memastikan, Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) juga terus memberikan ruang bagi para santri untuk memperoleh beasiswa ke jenjang perguruan tinggi baik dalam dan luar negeri.

"Anggaran pemerintah untuk semakin meningkatkan daya tahan dan memberdayakan pesantren maupun santrinya mulai dari beasiswa santri hingga LPDP waktu itu lebih dari 100 santri dapat," tandasnya.
(akr)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More