Pasar Keuangan Syariah Mulai Unjuk Gigi
Selasa, 06 Oktober 2020 - 09:09 WIB
"Aset perbankan syariah kita masih di bawah 10% terhadap total aset perbankan. Demikian juga dengan aset lembaga syariah nonbank," beber dia.
Padahal, Indonesia memiliki potensi keuangan syariah yang jauh lebih besar. "Jadi meskipun kita mendapatkan peringkat yang begitu baik, masih banyak yang harus dilakukan," katanya. (Lihat videonya: 5 Negara dengan Angkatan Udara Paling Digdaya di Dunia)
Peneliti Indef Nailu Huda mengatakan, dengan mayoritas penduduk muslim terbesar, capaian tersebut memang layak. Terlebih pemerintah juga aktif dalam perbaikan peraturan dan produk-produk syariah seperti sukuk dan lainnya.
Sebelumnya Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan Wimboh Santoso menuturkan, ekonomi syariah berperan penting terhadap perekonomian Indonesia termasuk dalam upaya pemulihan ekonomi nasional imbas dari pandemi Covid-19. Saat ini sektor keuangan sudah memulai ekosistem ekonomi syariah. Namun, hal tersebut perlu didukung dengan ekosistem lainnya seperti nasabah, aktivitas ekonomi, lembaga pendukung lain. (Kunthi Fahmar Sandy)
Padahal, Indonesia memiliki potensi keuangan syariah yang jauh lebih besar. "Jadi meskipun kita mendapatkan peringkat yang begitu baik, masih banyak yang harus dilakukan," katanya. (Lihat videonya: 5 Negara dengan Angkatan Udara Paling Digdaya di Dunia)
Peneliti Indef Nailu Huda mengatakan, dengan mayoritas penduduk muslim terbesar, capaian tersebut memang layak. Terlebih pemerintah juga aktif dalam perbaikan peraturan dan produk-produk syariah seperti sukuk dan lainnya.
Sebelumnya Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan Wimboh Santoso menuturkan, ekonomi syariah berperan penting terhadap perekonomian Indonesia termasuk dalam upaya pemulihan ekonomi nasional imbas dari pandemi Covid-19. Saat ini sektor keuangan sudah memulai ekosistem ekonomi syariah. Namun, hal tersebut perlu didukung dengan ekosistem lainnya seperti nasabah, aktivitas ekonomi, lembaga pendukung lain. (Kunthi Fahmar Sandy)
(ysw)
tulis komentar anda