Kemenperin Dorong Pemanfaatan Teknologi di Tengah Pandemi

Jum'at, 30 Oktober 2020 - 17:24 WIB
Pelaku industri didorong untuk memanfaatkan teknologi digital guna mendukung aktivitasnya dalam menghadapi era adaptasi kebiasaan baru. Foto/ilustrasi/Dok.SINDOnews
JAKARTA - Kementerian Perindustrian (Kemenperin) terus mendorong pelaku industri di Tanah Air agar memanfaatkan berbagai teknologi digital untuk mendukung aktivitasnya dalam menghadapi era adaptasi kebiasaan baru sebagai dampak pandemi Covid-19 . Penggunaan teknologi modern diharapkan dapat menopang proses produksi dan pemasaran secara lebih efisien.

"Salah satu solusi dalam mengatasi pemulihan ekonomi nasional, pelaku industri perlu memanfaatkan sebesar-besarnya teknologi di segala lini," kata Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Industri (BPPI) Kemenperin, Doddy Rahadi di Jakarta, Jumat (30/10/2020).

(Baca juga: Transformasi Industri 4.0 Pacu Produktivitas Saat Pandemi)

Kepala BPPI menjelaskan, penerapan teknologi khususnya yang berbasis pada industri 4.0, diyakini bisa menghasilkan inovasi produk sesuai kebutuhan konsumen. Langkah ini akan memacu daya saing industri nasional hingga kancah global.

"Apalagi, pemerintah telah meluncurkan peta jalan Making Indonesia 4.0 sebagai kesiapan dan strategi kita memasuki era industri 4.0. Tujuan utamanya adalah menargetkan Indonesia menjadi negara 10 besar yang memiliki ekonomi terkuat di dunia pada tahun 2030," papar Doddy.



Adapun teknologi industri 4.0 yang telah berkembang, antara lain internet of things (IoT), artificial intelligent (AI), big data, robotic, cloud computing, dan nanotechnology.

"Kami memiliki 23 balai di bawah BPPI yang tersebar di berbagai provinsi, yang bisa menjadi mitra kerja pelaku industri dalam menumbuh kembangkan inovasi produk melalui pemanfaatan teknologi dan hasil litbang," ungkapnya.

(Baca juga: Kemenperin Dorong Penguatan Unit Kerja dalam Reformasi Birokrasi di Era Digital)

Guna meningkatkan kapasitas layanan teknis kepada pelaku industri di dalam negeri, Kepala Balai Riset dan Standardisasi (Barsitand) Industri Medan, M Nilzam menyampaikan, pihaknya telah membangun sebuah sistem informasi berupa dashboard informasi, ruang video call online, sistem informasi laboratorium, serta fasilitas permohonan pengujian atau standardisasi dan permohonan sertifikasi produk secara online.
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More