Pandemi Jadi Momentum BTN Lakukan Perbaikan Business Process
Senin, 07 Desember 2020 - 05:43 WIB
(Baca Juga: Riset HFC Bank BTN Membuktikan: Pertumbuhan Harga Rumah Masih Tinggi )
Risiko lainnya adalah sektor pasar dan risiko likuiditas ternyata menurut Pahala tidak terlalu signifikan. Risiko tersebut dihadapi Bank BTN dengan melakukan beragam pembenahan dan perbaikan dalam beberapa hal untuk memperkuat bisnisnya.
Sebagai sektor yang tidak terlalu terkena dampak Pandemi, Pahala menilai menjadi momentum yang tepat untuk melakukan perbaikan mulai dari kebijakan, business process dan layanan kepada nasabah.
“Bank BTN beruntung karena 75 persen bisnisnya di segmen KPR, sekarang tinggal bagaimana kita memperbaiki business process, krisis ini menjadi momentum yang tepat untuk kita memperbaiki policy, termasuk policy risk, dan kepuasan nasabah kita tingkatkan sambil upgrading infrastructure digitalisasi yang kita tawarkan, tidak hanya produk DPK tapi juga KPR,” kata Pahala.
Risiko lainnya adalah sektor pasar dan risiko likuiditas ternyata menurut Pahala tidak terlalu signifikan. Risiko tersebut dihadapi Bank BTN dengan melakukan beragam pembenahan dan perbaikan dalam beberapa hal untuk memperkuat bisnisnya.
Sebagai sektor yang tidak terlalu terkena dampak Pandemi, Pahala menilai menjadi momentum yang tepat untuk melakukan perbaikan mulai dari kebijakan, business process dan layanan kepada nasabah.
“Bank BTN beruntung karena 75 persen bisnisnya di segmen KPR, sekarang tinggal bagaimana kita memperbaiki business process, krisis ini menjadi momentum yang tepat untuk kita memperbaiki policy, termasuk policy risk, dan kepuasan nasabah kita tingkatkan sambil upgrading infrastructure digitalisasi yang kita tawarkan, tidak hanya produk DPK tapi juga KPR,” kata Pahala.
(akr)
Lihat Juga :
tulis komentar anda