Pilih Material Lantai yang Kasar demi Keamanan di Kamar Mandi
Senin, 14 Desember 2020 - 20:25 WIB
JAKARTA - LANTAI licin di kamar mandi kerap memakan korban. Pemilihan lantai yang tepat akan mengurangi risiko terpeleset di kamar mandi.
Bagaimana caranya agar kamar mandi aman? Jika kecelakaan seperti terpeleset di kamar mandi kerap terjadi di rumah, jangan lupa untuk mengecek ulang lantai yang digunakan. Bisa jadi lantainya terlalu licin akibat salah pilih material.
Sejauh ini, banyak orang sering terjebak dengan keinginan untuk tampil menarik saat memilih keramik lantai. Sayangnya, tak sedikit dari mereka mengesampingkan faktor keamanan, padahal itu sangat berisiko bagi penghuni maupun tamu yang menggunakan kamar mandi itu.
"Hal pertama yang harus diperhatikan saat memilih keramik kamar mandi adalah jenis permukaannya. Keramik dinding dan lantai kamar mandi memiliki permukaan yang berbeda," ujar aritek Dwiyanti Niken.
Dia menyatakan, keramik dinding tidak sama dengan keramik lantai. Keramik dinding biasanya memiliki permukaan yang lebih mulus dan mengkilap. Sementara untuk keramik lantai sangat disarankan memilih yang permukaannya kasar.
"Permukaan kasar akan membuat keramik tetap kesat, meski banyak terkena air. Jadi, kita enggak gampang terpeleset," tegasnya.
Jika kamar mandi di rumah Anda termasuk kamar mandi kering, bisa juga menggunakan karpet. Material yang satu ini lebih menyerap air, sehingga kaki akan selalu kering. Tapi, material ini menuntut perawatan yang baik pula, dan jangan lupa membersihkannya dengan vacum cleaner secara berkala.
Jika tidak ingin menutup seluruh permukaan lantai dengan karpet, Dwiyanti menyarankan untuk menyediakan keset untuk mengeringkan kaki. Tempatkan keset pada area-area yang sering basah, seperti shower, wastafel, dan kloset.
Jika sudah memperhatikan beberapa trik di atas tentang keamanan kamar mandi, bahaya terpeleset di kamar mandi bisa dicegah.
Bagaimana caranya agar kamar mandi aman? Jika kecelakaan seperti terpeleset di kamar mandi kerap terjadi di rumah, jangan lupa untuk mengecek ulang lantai yang digunakan. Bisa jadi lantainya terlalu licin akibat salah pilih material.
Sejauh ini, banyak orang sering terjebak dengan keinginan untuk tampil menarik saat memilih keramik lantai. Sayangnya, tak sedikit dari mereka mengesampingkan faktor keamanan, padahal itu sangat berisiko bagi penghuni maupun tamu yang menggunakan kamar mandi itu.
"Hal pertama yang harus diperhatikan saat memilih keramik kamar mandi adalah jenis permukaannya. Keramik dinding dan lantai kamar mandi memiliki permukaan yang berbeda," ujar aritek Dwiyanti Niken.
Dia menyatakan, keramik dinding tidak sama dengan keramik lantai. Keramik dinding biasanya memiliki permukaan yang lebih mulus dan mengkilap. Sementara untuk keramik lantai sangat disarankan memilih yang permukaannya kasar.
"Permukaan kasar akan membuat keramik tetap kesat, meski banyak terkena air. Jadi, kita enggak gampang terpeleset," tegasnya.
Jika kamar mandi di rumah Anda termasuk kamar mandi kering, bisa juga menggunakan karpet. Material yang satu ini lebih menyerap air, sehingga kaki akan selalu kering. Tapi, material ini menuntut perawatan yang baik pula, dan jangan lupa membersihkannya dengan vacum cleaner secara berkala.
Jika tidak ingin menutup seluruh permukaan lantai dengan karpet, Dwiyanti menyarankan untuk menyediakan keset untuk mengeringkan kaki. Tempatkan keset pada area-area yang sering basah, seperti shower, wastafel, dan kloset.
Jika sudah memperhatikan beberapa trik di atas tentang keamanan kamar mandi, bahaya terpeleset di kamar mandi bisa dicegah.
(wan)
tulis komentar anda