Ini Dia 'The Big Five' Eksportir Vaksin ke Indonesia
Jum'at, 15 Januari 2021 - 14:30 WIB
JAKARTA - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat Indonesia banyak mengimpor vaksin dari lima negara sekaligus. Vaksin tersebut tidak spesifik untuk vaksin virus Covid-19.
Kepala BPS Suhariyanto menyebutkan kode impor komoditas vaksin adalah HS 3003320390. Vaksin tersebut terbagi atas beberapa jenis, termasuk untuk impor vaksin Covid-19 yang telah masuk sejak bulan Desember lalu. ( Baca juga:Naik Terus, Impor Desember 2020 Melejit USD14,4 Miliar )
"Perlu saya sampaikan bahwa impor vaksin di sini kode HS 3003320390 itu ada beberapa negara," ujar Suhariyanto dalam video virtual, Jumat (15/1/2021).
Adapun beberapa negara tersebut di antaranya, China, Hong Kong, Amerika Serikat, Belgia dan Prancis. Lima negara ini merupakan pengekspor vaksin terbesar ke Indonesia.
"Dari China yang besar-besar kemudian Hong Kong, AS, Belgia dan Perancis. Itu lima besar negara kita impor vaksin, tapi ini gabungan bukan hanya vaksin Covid-19 saja," tandasnya.
Saat ini, Indonesia telah melakukan vaksinasi tahap pertama dengan menggunakan vaksin Covid-19 hasil produksi Sinovac, China. Impor vaksin itu dilakukan dalam tiga tahap. Pertama, sebanyak 1,2 juta dosis vaksin jadi pada 6 Desember 2020. Kedua, sebanyak 1,8 juta dosis vaksin jadi pada 31 Desember 2020. ( Baca juga:Ketegangan Saat Sahabat Nabi Menolak Jadi Khalifah, Gantikan Utsman bin Affan )
Ketiga, sebanyak 15 juta vaksin dalam bentuk bahan baku alias bulk pada 12 Januari 2021 lalu. Vaksin dalam bentuk jadi langsung didistribusikan untuk keperluan di pusat dan daerah.
Kepala BPS Suhariyanto menyebutkan kode impor komoditas vaksin adalah HS 3003320390. Vaksin tersebut terbagi atas beberapa jenis, termasuk untuk impor vaksin Covid-19 yang telah masuk sejak bulan Desember lalu. ( Baca juga:Naik Terus, Impor Desember 2020 Melejit USD14,4 Miliar )
"Perlu saya sampaikan bahwa impor vaksin di sini kode HS 3003320390 itu ada beberapa negara," ujar Suhariyanto dalam video virtual, Jumat (15/1/2021).
Adapun beberapa negara tersebut di antaranya, China, Hong Kong, Amerika Serikat, Belgia dan Prancis. Lima negara ini merupakan pengekspor vaksin terbesar ke Indonesia.
"Dari China yang besar-besar kemudian Hong Kong, AS, Belgia dan Perancis. Itu lima besar negara kita impor vaksin, tapi ini gabungan bukan hanya vaksin Covid-19 saja," tandasnya.
Saat ini, Indonesia telah melakukan vaksinasi tahap pertama dengan menggunakan vaksin Covid-19 hasil produksi Sinovac, China. Impor vaksin itu dilakukan dalam tiga tahap. Pertama, sebanyak 1,2 juta dosis vaksin jadi pada 6 Desember 2020. Kedua, sebanyak 1,8 juta dosis vaksin jadi pada 31 Desember 2020. ( Baca juga:Ketegangan Saat Sahabat Nabi Menolak Jadi Khalifah, Gantikan Utsman bin Affan )
Ketiga, sebanyak 15 juta vaksin dalam bentuk bahan baku alias bulk pada 12 Januari 2021 lalu. Vaksin dalam bentuk jadi langsung didistribusikan untuk keperluan di pusat dan daerah.
(uka)
Lihat Juga :
tulis komentar anda