Pagebluk Covid-19, Orang Miskin RI Tembus 27,55 Juta Jiwa

Senin, 15 Februari 2021 - 12:10 WIB
Ilustrasi foto/Dok SINDOphoto/Yulianto
JAKARTA - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat jumlah penduduk miskin di Tanah Air mengalami peningkatan sebagai dampak pandemi Covid-19 yang sudah setahun melanda dunia.

Kepala BPS Suhariyanto mengatakan, per September 2020 jumlah warga miskin adalah 27,55 juta jiwa atau setara dengan 10,19% total populasi penduduk. Rinciannya kemiskinan pada Maret 2020 adalah 9,78% atau tertinggi sejak Maret 2018. Sementara pada September 2019, tingkat kemiskinan adalah 9,22%. "Akibat Covid-19 jumlah penduduk miskin meningkat," kata Suhariyanto dalam video virtual, Senin (15/2/2021).

(Baca juga: Neraca Dagang Januari 2021 Cetak Surplus USD1,96 Miliar
)



Lanjutnya, pandemi Covid-19 membawa dampak yang luar biasa buruknya. Pandemi menghantam seluruh lapisan masyarakat, tetapi dampak untuk lapisan bawah lebih berat. Dia mengungkapkan, 7 dari 10 responden mengaku pendapatannya menurun.

"Tingkat Pengangguran Terbuka pada Agustus naik. Pandemi Covid-19 ini membawa dampak yang luar biasa, banyak penduduk yang mengalami pengurangan jam kerja dan itu mempengaruhi penghasilan. Pendapatan masyarakat mengalami penurunan," bebernya.

( )

Dia menambahkan, kemiskinan Indonesia tidak terlalu tinggi. Lantaran, program perlindungan sosial ini cukup membantu masyarakat. "Pada intinya program perlindungan sosial membantu lapisan bawah," tandasnya.
(ind)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More