Waduh, Satgas Covid-19 Banyak Temukan Kasus Positif WNA yang ke Indonesia
Sabtu, 20 Februari 2021 - 23:40 WIB
JAKARTA - Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 mencatat adanya 3.500 kasus positif Covid-19 yang melakukan perjalanan ke Indonesia sejak awal pandemi di Tanah Air. Padahal, para warga negara Indonesia (WNI) maupun warga negara asing (WNA) tersebut telah mengantongi tanda negatif Covid-19.
Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Doni Monardo menjelaskan, dalam kurun waktu 28 Desember 2020 sampai 8 Februari 2021, jumlah kasus positif Covid-19 dari pelaku perjalanan tersebut mencapai 1.214 orang. ( Baca juga:44 Satri di Pekanbaru Terpapar COVID-19, Pesantren Darel Hikmah Ditutup )
"Baik WNI yang jumlahnya 1.092 maupun WNA 122. Kemudian ada 10 negara dengan hasil positif terbanyak mulai dari Arab Saudi, Uni Emirat Arab, Turki, Malaysia, Qatar, Singapura, Jepang, Korea, Hongkong dan Taiwan. Padahal semuanya ini membawa surat keterangan bebas Covid-19," ujar Doni dalam video conference, Sabtu (20/2/2021).
Doni menuturkan, angka tersebut didapatkan setelah Satgas melakukan tes swab pada sesi pertama dengan menjaring 889 orang positif Covid-19. Kemudian, meskipun hasilnya negatif tetap melakukan karantina. Lalu, pada tes swab kedua terjaring lagi 325 orang yang positif Covid-19.
"Jadi ternyata bahwa kebijakan Bapak Presiden untuk melakukan program pemeriksaan secara optimal kepada mereka yang datang dari luar negeri, baik WNA maupun warga negara kita yang repatriasi sangat efektif," ucapnya. ( Baca juga:Ini Jalan Tol Jasa Marga yang Sudah Kembali Beroperasi )
"Jadi kalau ini kita lalai mungkin kasus Covid di Tanah air akan lebih besar lagi," sambungnya.
Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Doni Monardo menjelaskan, dalam kurun waktu 28 Desember 2020 sampai 8 Februari 2021, jumlah kasus positif Covid-19 dari pelaku perjalanan tersebut mencapai 1.214 orang. ( Baca juga:44 Satri di Pekanbaru Terpapar COVID-19, Pesantren Darel Hikmah Ditutup )
"Baik WNI yang jumlahnya 1.092 maupun WNA 122. Kemudian ada 10 negara dengan hasil positif terbanyak mulai dari Arab Saudi, Uni Emirat Arab, Turki, Malaysia, Qatar, Singapura, Jepang, Korea, Hongkong dan Taiwan. Padahal semuanya ini membawa surat keterangan bebas Covid-19," ujar Doni dalam video conference, Sabtu (20/2/2021).
Doni menuturkan, angka tersebut didapatkan setelah Satgas melakukan tes swab pada sesi pertama dengan menjaring 889 orang positif Covid-19. Kemudian, meskipun hasilnya negatif tetap melakukan karantina. Lalu, pada tes swab kedua terjaring lagi 325 orang yang positif Covid-19.
"Jadi ternyata bahwa kebijakan Bapak Presiden untuk melakukan program pemeriksaan secara optimal kepada mereka yang datang dari luar negeri, baik WNA maupun warga negara kita yang repatriasi sangat efektif," ucapnya. ( Baca juga:Ini Jalan Tol Jasa Marga yang Sudah Kembali Beroperasi )
"Jadi kalau ini kita lalai mungkin kasus Covid di Tanah air akan lebih besar lagi," sambungnya.
(uka)
tulis komentar anda