Siap Bersaing di Pasar Ritel, PTPN III Luncurkan Merek Nusakita
Selasa, 17 Agustus 2021 - 22:17 WIB
JAKARTA - Holding Perkebunan Nusantara, PTPN III (Persero) tengah memperkuat produknya di pasar ritel dalam negeri. Perseroan baru saja merilis merek baru bernama 'Nusakita'. Nusakita hadir dalam varian produk minyak goreng, gula, kopi, dan teh.
Direktur Utama PTPN III, Mohammad Abdul Ghani menyebut, Holding Perkebunan Nusantara secara serius memasuki industri hilir dengan memproduksi minyak goreng yang bermutu. Langkah hilirisasi tersebut dinilai untuk menjaga ketahanan pangan dan mendorong peningkatan nilai tambah bagi perusahaan.
Penguatan bisnis perseroan di pasar ritel pun sejalan dengan Indonesia sebagai negara penghasil dan pengekspor minyak kelapa sawit (CPO) terbesar di dunia.
"PTPN Group sebagai perusahaan perkebunan kelapa sawit terbesar di Indonesia dengan produk turunan CPO, sudah saatnya PTPN Group serius memasuki industri hilir dengan memproduksi minyak goreng yang bermutu," ujar Ghani dalam launching merek Nusakita, Jakarta, Selasa (17/8/2021).
Senada, Direktur Pemasaran PTPN III, Dwi Sutoro menjelaskan, produk Nusakita dibuat dari hasil bumi yang sudah ditentukan bahan baku melalui proses produksi yang berkualitas dan inovatif, serta diproduksi dengan tata kelola yang ramah lingkungan.
Dari alam Nusantara, PTPN sendiri yang menanam, merawat, memanen, serta mengolah dengan pengalaman puluhan tahun untuk menjadikan produk Nusakita menjadi brand nasional yang diklaim memiliki kualitas terbaik.
Oleh karena itu, manajemen mengajak konsumen Indonesia untuk menggunakan merek lokal tersebut. Produk baru perseroan ini akan didistribusikan secara nasional.
Untuk tahap awal akan tersedia di area Sumatera Utara atau Medan dan Jabotabek yang hadir pada September-Desember 2021 melalui distributor CV Cipta Usaha Nagari dan dua perusahaan startup nasional Tanihub dan Warung Pintar.
"Sesuai dengan semangat brand ini sendiri dalam memajukan anak bangsa, serta berkolaborasi dengan jaringan perusahaan BUMN seperti warung pangan BGR. Seiring dengan penambahan kapasitas mesin pengemas, PTPN secara bertahap akan mendistribusikan Nusakita secara nasional," papar Dwi.
Direktur Utama PTPN III, Mohammad Abdul Ghani menyebut, Holding Perkebunan Nusantara secara serius memasuki industri hilir dengan memproduksi minyak goreng yang bermutu. Langkah hilirisasi tersebut dinilai untuk menjaga ketahanan pangan dan mendorong peningkatan nilai tambah bagi perusahaan.
Penguatan bisnis perseroan di pasar ritel pun sejalan dengan Indonesia sebagai negara penghasil dan pengekspor minyak kelapa sawit (CPO) terbesar di dunia.
"PTPN Group sebagai perusahaan perkebunan kelapa sawit terbesar di Indonesia dengan produk turunan CPO, sudah saatnya PTPN Group serius memasuki industri hilir dengan memproduksi minyak goreng yang bermutu," ujar Ghani dalam launching merek Nusakita, Jakarta, Selasa (17/8/2021).
Senada, Direktur Pemasaran PTPN III, Dwi Sutoro menjelaskan, produk Nusakita dibuat dari hasil bumi yang sudah ditentukan bahan baku melalui proses produksi yang berkualitas dan inovatif, serta diproduksi dengan tata kelola yang ramah lingkungan.
Dari alam Nusantara, PTPN sendiri yang menanam, merawat, memanen, serta mengolah dengan pengalaman puluhan tahun untuk menjadikan produk Nusakita menjadi brand nasional yang diklaim memiliki kualitas terbaik.
Oleh karena itu, manajemen mengajak konsumen Indonesia untuk menggunakan merek lokal tersebut. Produk baru perseroan ini akan didistribusikan secara nasional.
Untuk tahap awal akan tersedia di area Sumatera Utara atau Medan dan Jabotabek yang hadir pada September-Desember 2021 melalui distributor CV Cipta Usaha Nagari dan dua perusahaan startup nasional Tanihub dan Warung Pintar.
"Sesuai dengan semangat brand ini sendiri dalam memajukan anak bangsa, serta berkolaborasi dengan jaringan perusahaan BUMN seperti warung pangan BGR. Seiring dengan penambahan kapasitas mesin pengemas, PTPN secara bertahap akan mendistribusikan Nusakita secara nasional," papar Dwi.
(ind)
tulis komentar anda