Bermodalkan 500 Dolar, Keluarga Imigran Penjual Keju Kini Punya Kekayaan Rp78,8 Triliun
Jum'at, 24 September 2021 - 07:59 WIB
Berdasarkan catatan sejarah perusahaan, keluarga tersebut memulai usahanya pada September 1954 dengan bermodalkan USD500. Modal "sebesar" itu digunakan untuk membeli peralatan dan sepeda yang digunakan untuk mengantar pesanan.
Pesanan terus mengalir dan usaha kian berkembang. Tiga tahun kemudian keluarga itu membangun fasilitas produksi pertamanya. Kebesaran usaha keluarga Saputo ini sangat diuntungkan oleh ledakan selera makan pizza, dan khususnya mozzarella, di Amerika Utara.
Kini Lino Saputo, putra seorang pembuat keju imigran, telah menjadi seorang miliarder, dermawan, dan kepala keluarga yang berlumuran uang di Provinsi Quebec. “Saya dapat dengan yakin mengatakan bahwa saya telah melampaui hampir semua impian saya,” kata Lino Januari tahun lalu, seperti ditulis Financial.com, Selasa (22/9/2021).
Pesanan terus mengalir dan usaha kian berkembang. Tiga tahun kemudian keluarga itu membangun fasilitas produksi pertamanya. Kebesaran usaha keluarga Saputo ini sangat diuntungkan oleh ledakan selera makan pizza, dan khususnya mozzarella, di Amerika Utara.
Kini Lino Saputo, putra seorang pembuat keju imigran, telah menjadi seorang miliarder, dermawan, dan kepala keluarga yang berlumuran uang di Provinsi Quebec. “Saya dapat dengan yakin mengatakan bahwa saya telah melampaui hampir semua impian saya,” kata Lino Januari tahun lalu, seperti ditulis Financial.com, Selasa (22/9/2021).
(uka)
Lihat Juga :
tulis komentar anda