Prospek Properti Cerah, Bank BTN Siapkan Suku Bunga Rendah dan Angsuran Terjangkau
Senin, 01 November 2021 - 09:49 WIB
Ketum REI ini optimis industri properti tumbuh dengan sentimen positif seperti suksesnya program vaksinasi Covid-19 yang akan memicu pertumbuhan ekonomi pada tahun mendatang.
Dia menjelaskan, terdapat beberapa kombinasi insentif pemerintah yang diterapkan untuk memerangi dampak negatif Covid-19 terhadap perekonomian, antara lain, UU Cipta Kerja No. 11/2020 yang telah mulai berlaku, yang akan memangkas birokrasi perizinan, sehingga menciptakan lingkungan yang ramah bisnis.
Paulus mengungkapkan kebijakan insentif pengurangan pajak pertambahan nilai (PPN) rumah baru diberlakukan pada Maret lalu, total penjualan properti telah menembus sekitar Rp 200 triliun hingga Juni 2021.
REI menargetkan penjualan properti mencapai Rp 500 triliun hingga akhir tahun 2021 seiring perpanjangan kebijakan PPN Ditanggung Pemerintah (DTP), jika tidak ada gelombang ketiga kasus penularan Covid-19.
Baca Juga
Dia menjelaskan, terdapat beberapa kombinasi insentif pemerintah yang diterapkan untuk memerangi dampak negatif Covid-19 terhadap perekonomian, antara lain, UU Cipta Kerja No. 11/2020 yang telah mulai berlaku, yang akan memangkas birokrasi perizinan, sehingga menciptakan lingkungan yang ramah bisnis.
Paulus mengungkapkan kebijakan insentif pengurangan pajak pertambahan nilai (PPN) rumah baru diberlakukan pada Maret lalu, total penjualan properti telah menembus sekitar Rp 200 triliun hingga Juni 2021.
REI menargetkan penjualan properti mencapai Rp 500 triliun hingga akhir tahun 2021 seiring perpanjangan kebijakan PPN Ditanggung Pemerintah (DTP), jika tidak ada gelombang ketiga kasus penularan Covid-19.
(akr)
tulis komentar anda