8 Stream Penyehatan Keuangan On Track, Waskita Karya Pede Raih Untung di 2023

Kamis, 04 November 2021 - 21:56 WIB
Dimana, Waskita akan fokus dalam menyelesaikan proyek-proyek infrastruktur sehingga mempermudah proses divestasi dengan tujuan menurunkan kewajiban secara bertahap.

Ketiga, selain fokus pada penyelesaian proyek existing, manajemen juga berupaya meningkatkan perolehan nilai kontrak baru dengan fokus pada bisnis water infrastructure, airports, top 3 railroad segment and international growth, serta meningkatkan peran komite investasi dan manajemen risiko pada pemilihan proyek-proyek baru tersebut.

Pada kuartal ke-3 tahun 2021 Perseroan telah memperolehan nilai kontrak baru sebesar Rp12,01 T yang terdiri dari proyek investasi/business development (68,05%), Pemerintah (24,96%), proyek BUMN (4,48%) dan proyek swasta (2,51%).



Berdasarkan tipe proyek, pencapaian kontrak baru tersebut berasal dari Jalan & Jembatan (58,89%), Bangunan (13,03%), Infrastruktur Air (12,30%), Anak Usaha (11,40%), EPC (3,50%) dan lain-lain (0.88%). Perseroan menargetkan total perolehan nilai kontrak baru tahun 2021 adalah sekitar Rp20,68 Triliun.

"Sampai dengan saat ini Perseroan masih optimis untuk dapat mencapai target nilai kontrak baru sampai dengan akhir tahun dengan likuiditas yang jauh lebih baik dan struktur biaya operasional yang lebih lean. Kedepannya manajemen akan terus berupaya menjamin going concern Perseroan dengan implementasi program 8 stream penyehatan keuangan Waskita Karya," tegasnya.
(akr)
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More