Buntut Kebakaran di Tangki Kilang Cilacap, Tim Erick Thohir Minta Pertamina Evaluasi Total

Selasa, 16 November 2021 - 13:17 WIB
Tangki 36T102 di Kilang minyak Refinery Unit IV Cilacap, Jawa Tengah, terbakar pada Sabtu (13/11/2021), pukul 19.15 WIB, lalu. Foto/Dok. SINDOnews
JAKARTA - Akibat terulangnya insiden kebakaran tangki di Kilang Refinery Unit IV Cilacap, Jawa Tengah, Kementerian BUMN mendesak PT Pertamina (Persero) melakukan evaluasi secara menyeluruh.

Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga mengatakan, pemegang saham mempertanyakan kebakaran yang terjadi secara beturut-turut di area Kilang Cilacap.



"Ini sudah beberapa kali ya, kami sudah minta Pertamina untuk mengevaluasi, khususnya yang ada di Cilacap, kenapa sampai bisa kejadian seperti itu? Jadi kita minta evaluasi menyeluruh dan juga kenapa bisa berulang gitu," ujar Arya kepada Wartawan, Selasa (16/11/2021).

Dia menegaskan, tak hanya perlu melakukan evaluasi besar-besar, Pertamina diminta mengambil langkah-langkah strategis agar insiden kebakaran tidak terulang kembali.



"Evaluasi Pertamina menjadi langkah-langkah yang harus dilakukan oleh Pertamina dan juga evaluasi harus menyeluruh dan total, semuanya harus dievaluasi supaya kejadian ini tidak terulang lagi. Kita berharap antisipasi ke depan jangan lagi kejadian seperti ini," tandasnya.



Tangki di Kilang Pertamina RU IV Cilacap terbakar pada pukul 19.15 WIB, Sabtu (13/11) lalu. Komisaris Utama Pertamina Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok menyebut, saat kebakaran terjadi tim Pertamina di lapangan tengah melakukan transfer isi produk dari tangki 36T102.

Namun, tegas dia, operasi Kilang tetap berjalan normal. "Untuk operasi Kilang tetap normal dan dilakukan transfer isi produk di tangki 36T102 serta dilakukan penyekatan dan inprogres pemadaman," ujar Ahok saat dikonfirmasi MNC Portal Indonesia baru-baru ini.
(fai)
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More