Program Bulatih PHKT Bisa Jadi Salah Satu Solusi Penanganan Sampah IKN
Senin, 06 Desember 2021 - 00:32 WIB
Sementara, pada periode Januari-Agustus 2021 sampah organik yang telah dimanfaatkan untuk pakan maggot mencapai 1.697,5 kilogram atau hampir sekitar 1,7 ton. Jumlah itu dipastikan akan semakin besar jika ke depan lebih banyak masyarakat terlibat dalam kegiatan ini.
Superintendent Terminal Lawe-Lawe Bagus Wibatsu Wahyuntoro meyakini, sinergi PHKT dan pemangku kepentingan di Terminal Lawe-Lawe untuk upaya menuju Zero Domestic Waste melalui program ini akan mendatangkan manfaat bagi masyarakat, terutama di Kabupaten PPU, di sekitar daerah operasi Terminal Lawe-Lawe.
"Semoga upaya ini dapat meningkatkan perekonomian warga sekaligus merupakan solusi yang mandiri dan berkelanjutan untuk limbah sampah domestik masyarakat," ujarnya.
Assistant Manager Environmental Zona 10 Chandra Sunaryo menambahkan, Bulatih adalah bentuk komitmen PHKT menghadirkan inovasi dalam pengelolaan lingkungan yang diintegrasikan dengan program pembangunan komunitas yang dapat memberikan efek lebih luas kepada masyarakat di Kabupaten PPU.
"Program inovasi ini pun diharapkan dapat berkontribusi dalam persiapan Kabupaten PPU menjadi Ibu Kota Negara baru yang ramah lingkungan," tandasnya.
Superintendent Terminal Lawe-Lawe Bagus Wibatsu Wahyuntoro meyakini, sinergi PHKT dan pemangku kepentingan di Terminal Lawe-Lawe untuk upaya menuju Zero Domestic Waste melalui program ini akan mendatangkan manfaat bagi masyarakat, terutama di Kabupaten PPU, di sekitar daerah operasi Terminal Lawe-Lawe.
"Semoga upaya ini dapat meningkatkan perekonomian warga sekaligus merupakan solusi yang mandiri dan berkelanjutan untuk limbah sampah domestik masyarakat," ujarnya.
Assistant Manager Environmental Zona 10 Chandra Sunaryo menambahkan, Bulatih adalah bentuk komitmen PHKT menghadirkan inovasi dalam pengelolaan lingkungan yang diintegrasikan dengan program pembangunan komunitas yang dapat memberikan efek lebih luas kepada masyarakat di Kabupaten PPU.
"Program inovasi ini pun diharapkan dapat berkontribusi dalam persiapan Kabupaten PPU menjadi Ibu Kota Negara baru yang ramah lingkungan," tandasnya.
(fai)
tulis komentar anda