Asian Agri Bantu Masyarakat Desa Cegah Pandemi Covid-19
Jum'at, 24 April 2020 - 16:14 WIB
JAKARTA - Upaya menekan penyebaran Covid-19 di wilayah pedesaan dilakukan para pemangku kepentingan melalui berbagai cara dan di setiap kesempatan, termasuk yang dilakukan Asian Agri di tiga provinsi yang menjadi lokasi kegiatan perusahaan.
Langkah antisipatif dilaksanakan perusahaan secara berkelanjutan dan berkoordinasi dengan pemerintah, pihak keamanan termasuk Polri, TNI, serta perangkat desa dan masyarakat di Sumatera Utara, Riau dan Jambi.
"Kami menyadari pentingnya upaya mengingatkan semua masyarakat di desa akan bahaya penularan dan cara masyarakat mencegah Covid-19 di lingkungan masing-masing. Dengan tetap mematuhi aturan jaga jarak fisik dan mengenakan masker, kami menyebarluaskan informasi yang akurat dan jelas dalam bahasa yang mudah dipahami masyarakat umum melalui poster, spanduk dan secara langsung saat menyerahkan bantuan kepada masyarakat dan perangkat desa," ungkap Head HSE and CSR Asian Agri Welly Pardede dalam siaran pers, Jumat (24/4/2020).
Dalam rangka menyosialisasikan kepada masyarakat, Asian Agri mendistribusikan spanduk dan poster berisi penjelasan sederhana tentang apa itu Covid-19, upaya pencegahan dengan pola hidup bersih, rajin mencuci tangan, menjaga jarak antar individu 1,5 meter, serta imbauan agar meminimalkan kegiatan di luar rumah bagi siswa atau warga bila tidak mendesak.
Langkah konkrit lainnya adalah membagikan ember dengan keran yang diletakkan di kantor desa/fasilitas umum seperti musholla agar dapat dimanfaatkan masyarakat untuk mencuci tangan secara teratur. Lebih dari 1.000 ember keran ditempatkan Asian Agri bersama sabun cuci tangan.
"Kami juga melakukan penyemprotan disinfektan secara berkala di fasilitas-fasilitas umum dan rumah ibadah untuk membasmi virus Covid-19," tambah Welly.
Bantuan Asian Agri bertujuan mengurangi dampak Covid-19 terhadap kesehatan masyarakat serta membantu meringankan dampak dari sisi ekonomi masyarakat. Pemberdayaan masyarakat pun diwujudkan dengan menggandeng beberapa warga desa yang berprofesi sebagai penjahit untuk memproduksi sebanyak 7.650 masker kain.
Sri Wahyuni, pemilik usaha Penjahit Ayu Melati di Desa Makmur, Pangkalan Kerinci, Kabupaten Pelalawan, Riau, merupakan salah satu warga yang mendapat pesanan pembuatan masker kain dari Asian Agri untuk dibagikan kepada masyarakat di 19 desa yang berada di Kabupaten Pelalawan dan Siak.
Bagi Sri, perempuan kelahiran Lubuk Pakam, 50 tahun yang lalu, order dari Asian Agri sebanyak 6.050 masker kain sangat membantu ekonomi keluarga dan 4 orang karyawannya. Dalam keadaan normal, biasanya Sri mendapat banyak pesanan jahit pakaian menjelang Lebaran. Namun tahun ini diakuinya sangatlah sulit.
Langkah antisipatif dilaksanakan perusahaan secara berkelanjutan dan berkoordinasi dengan pemerintah, pihak keamanan termasuk Polri, TNI, serta perangkat desa dan masyarakat di Sumatera Utara, Riau dan Jambi.
"Kami menyadari pentingnya upaya mengingatkan semua masyarakat di desa akan bahaya penularan dan cara masyarakat mencegah Covid-19 di lingkungan masing-masing. Dengan tetap mematuhi aturan jaga jarak fisik dan mengenakan masker, kami menyebarluaskan informasi yang akurat dan jelas dalam bahasa yang mudah dipahami masyarakat umum melalui poster, spanduk dan secara langsung saat menyerahkan bantuan kepada masyarakat dan perangkat desa," ungkap Head HSE and CSR Asian Agri Welly Pardede dalam siaran pers, Jumat (24/4/2020).
Dalam rangka menyosialisasikan kepada masyarakat, Asian Agri mendistribusikan spanduk dan poster berisi penjelasan sederhana tentang apa itu Covid-19, upaya pencegahan dengan pola hidup bersih, rajin mencuci tangan, menjaga jarak antar individu 1,5 meter, serta imbauan agar meminimalkan kegiatan di luar rumah bagi siswa atau warga bila tidak mendesak.
Langkah konkrit lainnya adalah membagikan ember dengan keran yang diletakkan di kantor desa/fasilitas umum seperti musholla agar dapat dimanfaatkan masyarakat untuk mencuci tangan secara teratur. Lebih dari 1.000 ember keran ditempatkan Asian Agri bersama sabun cuci tangan.
"Kami juga melakukan penyemprotan disinfektan secara berkala di fasilitas-fasilitas umum dan rumah ibadah untuk membasmi virus Covid-19," tambah Welly.
Bantuan Asian Agri bertujuan mengurangi dampak Covid-19 terhadap kesehatan masyarakat serta membantu meringankan dampak dari sisi ekonomi masyarakat. Pemberdayaan masyarakat pun diwujudkan dengan menggandeng beberapa warga desa yang berprofesi sebagai penjahit untuk memproduksi sebanyak 7.650 masker kain.
Sri Wahyuni, pemilik usaha Penjahit Ayu Melati di Desa Makmur, Pangkalan Kerinci, Kabupaten Pelalawan, Riau, merupakan salah satu warga yang mendapat pesanan pembuatan masker kain dari Asian Agri untuk dibagikan kepada masyarakat di 19 desa yang berada di Kabupaten Pelalawan dan Siak.
Bagi Sri, perempuan kelahiran Lubuk Pakam, 50 tahun yang lalu, order dari Asian Agri sebanyak 6.050 masker kain sangat membantu ekonomi keluarga dan 4 orang karyawannya. Dalam keadaan normal, biasanya Sri mendapat banyak pesanan jahit pakaian menjelang Lebaran. Namun tahun ini diakuinya sangatlah sulit.
Lihat Juga :
tulis komentar anda