1,4 Juta Orang Diprediksi Mudik Lebaran Naik Kapal Laut

Rabu, 13 April 2022 - 10:56 WIB
1,4 juta orang diprediksi mudik lebaran naik kapal laut. Foto/Dok Antara
JAKARTA - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) memprediksi orang yang bepergian menggunakan transportasi laut akan mencapai 1,4 juta penumpang pada musim mudik lebaran 1433 H.

Plt Direktur Jenderal Perhubungan Laut Kemenhub Capt Mugen S Sartoto mengatakan, prediksi kenaikan tersebut naik sebanyak 234% dari tahun 2021 di masa pandemi.

“Kami Kementerian Perhubungan memproyeksikan orang yang akan bepergian menggunakan transportasi laut sebesar 1.400.000 penumpang di masa mudik lebaran 1433 H. Meningkat 234% dari tahun 2021,” kata Plt Dirjen Perhubungan Laut Capt. Mugen S Sartoto dalam keterangan resmi, Rabu (13/4/2022).





Kemebhub telah menggelar rapat koordinasi kesiapan penyelenggaraan angkutan laut Lebaran tahun 1443H/2022 untuk memastikan pelayanan mudik lebaran tahun 1443 H/2022 yang sehat dan nyaman.

“Sedangkan untuk mengantisipasi peningkatan penumpang tersebut, Direktorat Jenderal Perhubungan Laut telah menyiapkan armada kapal laut sebanyak 1.186 unit dengan kapasitas 2,46 juta orang penumpang,” paparnya.

Sejumlah langkah stategis yang dilakukan Kemenhub dalam menyediakan angkutan lebaran 2022 antara lain memastikan kesiapan armada, penerapan protokol kesehatan, penyesuaian rute dan jadwal kapal kegiatan posko & monitoring bersama Instansi di pelabuhan, serta kemudahan pembelian tiket secara online.



“Kemenhub menginstruksikan kepada para Kepala UPT juga harus menyediakan alat pemeriksaan kesehatan, fasilitas vaksin, tempat isolasi sementara, memastikan seluruh petugas dalam keadaan sehat dengan melakukan pemeriksaan rutin, seluruh penumpang wajib menggunakan aplikasi PeduliLindungi dan membuat contingency plan jika terjadi hal-hal yang darurat,” tutup dia.
(ind)
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More