GDPS Tekankan Outsourcing Wadah untuk Berkembang
Minggu, 19 Juni 2022 - 17:15 WIB
JAKARTA - PT Garuda Daya Pratama Sejahtera (GDPS) mengikuti ajang Indonesia Career Expo yang diselenggarakan dari 17-18 Juni 2022 di Gedung SMESCO, Jakarta Selatan. Direktur Bisnis dan Operasi PT GDPS Rachmad Arif Binantoro menjelaskan, ada tiga alasan PT GDPS mengikuti ajang ini.
Pertama, memberikan pemahaman kepada seluruh lapisan masyarakat bahwa Tenaga Alih Daya (TAD) atauoutsourcingmerupakan wadah bagi setiap individu mengembangkan keahliannya. Sehingga, keahlian yang dimiliki oleh pekerja dalam suatu bidang dapat senantiasa meningkat.
Kedua, memberikan pemahaman yang benar dan positif terkait dengan TAD atauoutsourcingkepada masyarakat luas. Supaya, stigma yang kurang 'pas' yang beredar di masyarakat yang berkaitan dengan TAD atauoutsourcingdapat perlahan-pelahan berubah menjadi lebih positif seiring dengan berjalannya waktu di masa mendatang.
(Baca juga:UU Cipta Kerja Beri Kejelasan Nasib Outsourcing)
“Memberikan pemahaman yang benar dan positif terkaitoutsourcingdi masyarakat,” ujar Rachmad Arif Binantoro dalam keterangan tertulisnya, Minggu (19/6/2022).
Pada saat ini, pengelolaan alih daya yang dilakukan oleh GDPS telah sesuai dengan aturan yang berlaku yang ditetapkan oleh pemerintah. Dan ini tentunya juga menjadi rujukan bagi setiap anggota dari Asosiasi Bisnis Ahli Daya (ABADI). Jadi, dapat dipastikan rekrutmen Tenaga Alih Daya yang dilakukan oleh GDPS dapat bermanfaat bagi setiap individu.
Ketiga, alasan pihaknya mengikuti ajang tersebut, untuk memperkenalkan GDPS sebagai Perusahaan BusinessProcess Outsourcing4.0 berbasis teknologi kepada seluruh kalangan masyarakat. Agar, dapat memotivasi setiap pemangku kepentingan di berbagai industri bergabung dalam manajemen perusahaan yang dikelola oleh GDPS.
(Baca juga:Janji Pemerintah: Pekerja Outsourcing Dapat Jaminan Perlindungan)
Ada tujuh posisi pekerjaan yang menjadi prioritas akan direkrut oleh GDPS yakni Information Technology, General Affair & Human Capital, Account Executive/Sales/Partnership, Quality Assurance & Risk Management, Mandarin Translator, Senior Facility Management, Senior Security Management.
Mekanisme rekrutmen pada lowongan pekerjaan di atas sangat mudah dengan menggunakan teknologi ketika berada di booth GDPS di ajang Indonesia Career Expo. Dengan cara menyerahkan Curriculum Vitae (CV) yang dapat diakses melalui scan QR yang tertera pada souvenir dan stand banner.
Bagi kandidat yang memenuhi kualifikasi, maka berkesempatan mengikuti proses walk-in interview. Kemudian, GDPS dalam ajang rekrutmen tersebut, memberikan pelayanan Talk Show, Walk-in Interview, dan Tips dan Trik Interview.
Semua itu diberikan kepada masyarakat yang berkunjung pada booth GDPS. Adapun beberapa tips dan trik yang akan diberikan mencakup, persiapan pengetahuan tentang posisi yang dilamar, persiapan pengetahuan tentang perusahaan yang dilamar, menyiapkan CV/Portfolio yang terbaru, ceritakan pengalaman yang sesuai dengan posisi yang dilamar, dan hindari mendominasi sesi wawancara.
Pertama, memberikan pemahaman kepada seluruh lapisan masyarakat bahwa Tenaga Alih Daya (TAD) atauoutsourcingmerupakan wadah bagi setiap individu mengembangkan keahliannya. Sehingga, keahlian yang dimiliki oleh pekerja dalam suatu bidang dapat senantiasa meningkat.
Kedua, memberikan pemahaman yang benar dan positif terkait dengan TAD atauoutsourcingkepada masyarakat luas. Supaya, stigma yang kurang 'pas' yang beredar di masyarakat yang berkaitan dengan TAD atauoutsourcingdapat perlahan-pelahan berubah menjadi lebih positif seiring dengan berjalannya waktu di masa mendatang.
(Baca juga:UU Cipta Kerja Beri Kejelasan Nasib Outsourcing)
“Memberikan pemahaman yang benar dan positif terkaitoutsourcingdi masyarakat,” ujar Rachmad Arif Binantoro dalam keterangan tertulisnya, Minggu (19/6/2022).
Pada saat ini, pengelolaan alih daya yang dilakukan oleh GDPS telah sesuai dengan aturan yang berlaku yang ditetapkan oleh pemerintah. Dan ini tentunya juga menjadi rujukan bagi setiap anggota dari Asosiasi Bisnis Ahli Daya (ABADI). Jadi, dapat dipastikan rekrutmen Tenaga Alih Daya yang dilakukan oleh GDPS dapat bermanfaat bagi setiap individu.
Ketiga, alasan pihaknya mengikuti ajang tersebut, untuk memperkenalkan GDPS sebagai Perusahaan BusinessProcess Outsourcing4.0 berbasis teknologi kepada seluruh kalangan masyarakat. Agar, dapat memotivasi setiap pemangku kepentingan di berbagai industri bergabung dalam manajemen perusahaan yang dikelola oleh GDPS.
(Baca juga:Janji Pemerintah: Pekerja Outsourcing Dapat Jaminan Perlindungan)
Ada tujuh posisi pekerjaan yang menjadi prioritas akan direkrut oleh GDPS yakni Information Technology, General Affair & Human Capital, Account Executive/Sales/Partnership, Quality Assurance & Risk Management, Mandarin Translator, Senior Facility Management, Senior Security Management.
Mekanisme rekrutmen pada lowongan pekerjaan di atas sangat mudah dengan menggunakan teknologi ketika berada di booth GDPS di ajang Indonesia Career Expo. Dengan cara menyerahkan Curriculum Vitae (CV) yang dapat diakses melalui scan QR yang tertera pada souvenir dan stand banner.
Bagi kandidat yang memenuhi kualifikasi, maka berkesempatan mengikuti proses walk-in interview. Kemudian, GDPS dalam ajang rekrutmen tersebut, memberikan pelayanan Talk Show, Walk-in Interview, dan Tips dan Trik Interview.
Semua itu diberikan kepada masyarakat yang berkunjung pada booth GDPS. Adapun beberapa tips dan trik yang akan diberikan mencakup, persiapan pengetahuan tentang posisi yang dilamar, persiapan pengetahuan tentang perusahaan yang dilamar, menyiapkan CV/Portfolio yang terbaru, ceritakan pengalaman yang sesuai dengan posisi yang dilamar, dan hindari mendominasi sesi wawancara.
(dar)
tulis komentar anda