Pengusaha Ritel Akan Gelar Hajatan untuk Bangkitkan Transaksi Offline
Kamis, 14 Juli 2022 - 17:06 WIB
JAKARTA - Himpunan Penyewa Pusat Perbelanjaan Indonesia ( Hippindo ) akan menggelar Indonesia Ritel Summit 2022 di Gedung Sarinah, Jakarta Pusat, pada 15-17 Agustus 2022. Ketua Hippindo Budiharjo Iduansjah mengatakan, acara tersebut diharapkan bisa menggali potensi pasar offline pasca-pandemi Covid 19.
Menurut Budihardjo, selama pandemi Covid-19 penjualan melalui sektor ritel atau offline paraktis jatuh akibat adanya pembatasan kegiatan masyarakat. Konsumen lebih memilih bertransaksi secara online.
"Sektor offline menghadapi tekanan yang sangat berat, dalam kondisi yang sangat sulit, Hipindo melakukan terobosan dengan mengadakan event Indonesia Ritel Summit," ujar Budihardjo pada konferensi pers Indonesia Ritel Summit, Kamis (14/7/2022).
Budihardjo menambahkan, penyelenggaraan Indonesia Ritel Summit diharapkan mampu mendorong pemulihan ekonomi nasional pasca-pandemi. Di samping itu juga untuk mengembalikan sektor ritel yang cukup terdampak pembatasan masyarakat.
Hajatan itu juga diharapkan bisa membuat masyarakat yang selama pandemi lebih banyak melakukan transaksi online, kembali ke offline. Makanya, Hippindo akan bekerja sama dengan pemerintah dan juga seluruh stakeholder.
"Saat ini menjadi momentum untuk membantu pemerintah memulihkan ekonomi dengan membuat suatu event besar untuk mengembalikan sistem offline," pungkasnya.
Menurut Budihardjo, selama pandemi Covid-19 penjualan melalui sektor ritel atau offline paraktis jatuh akibat adanya pembatasan kegiatan masyarakat. Konsumen lebih memilih bertransaksi secara online.
"Sektor offline menghadapi tekanan yang sangat berat, dalam kondisi yang sangat sulit, Hipindo melakukan terobosan dengan mengadakan event Indonesia Ritel Summit," ujar Budihardjo pada konferensi pers Indonesia Ritel Summit, Kamis (14/7/2022).
Budihardjo menambahkan, penyelenggaraan Indonesia Ritel Summit diharapkan mampu mendorong pemulihan ekonomi nasional pasca-pandemi. Di samping itu juga untuk mengembalikan sektor ritel yang cukup terdampak pembatasan masyarakat.
Hajatan itu juga diharapkan bisa membuat masyarakat yang selama pandemi lebih banyak melakukan transaksi online, kembali ke offline. Makanya, Hippindo akan bekerja sama dengan pemerintah dan juga seluruh stakeholder.
"Saat ini menjadi momentum untuk membantu pemerintah memulihkan ekonomi dengan membuat suatu event besar untuk mengembalikan sistem offline," pungkasnya.
(uka)
tulis komentar anda