Kinerja Positif, MNCN Catat Pertumbuhan Pendapatan 8%
Kamis, 01 September 2022 - 19:33 WIB
Kehadiran Vision+, platform superapp SVOD MNCN yang baru saja ditambahkan sebagai anak perusahaan Perseroan melalui PT MNC Digital Entertainment Tbk (MSIN) pada tahun 2022 mulai membuahkan hasil, dengan pendapatan sebesar Rp263 miliar pada Q2-2022, yang merepresentasikan peningkatan pendapatan sebesar 12% QoQ. Pada H1 2022, beban langsung naik 14% YoY menjadi Rp2.133
miliar.
Peningkatan beban langsung disebabkan oleh peningkatan produksi konten orisinil, yang ditargetkan untuk mendorong platform Vision+ dan peningkatan output produksi konten secara keseluruhan (media tradisional dan digital). Konten-konten orisinil ini diharapkan dapat menghasilkan pendapatan tambahan di masa mendatang karena akan ditayangkan di berbagai saluran FTA Perseroan, dan di seluruh platform distribusi, termasuk lisensi konten.
MNCN membukukan laba kotor sebesar Rp2.958 miliar, meningkat 4% YoY dibandingkan periode yang sama tahun lalu. (Dalam Miliar Rupiah) EBITDA Perseroan pada H1-2022 mencapai Rp2.197 miliar, tumbuh sebesar 4% YoY, mewakili marjin EBITDA sebesar 42%.
Perseroan membukukan laba bersih sebesar Rp1.343 miliar pada H1-2022, naik 6% YoY dibandingkan tahun lalu. Sampai dengan tanggal dirilisnya release ini, MNCN telah melunasi seluruh hutang berdenominasi USD-nya dengan pembayaran terakhir atas fasilitas ini dilakukan pada tanggal 24 Agustus 2022, dalam jumlah USD42 juta. Setelah pelunasan hutang ini, rasio hutang terhadap ekuitas MNCN adalah sebesar 0,14 (ekuitas per Juni 2022).
MNCN masih memimpin dalam pangsa pemirsa di Indonesia dengan 44.3% pada slot Prime-Time dan 40.8% pada slot All-Time (per Juni 2022), dengan konten-konten terbaik seperti “Ikatan Cinta”, “X-Factor Indonesia”, dan “Aku Bukan Wanita Pilihan”. Hingga saat ini, serial drama Perseroan masih unggul dengan empat judul berhasil menempati posisi lima besar, sementara genre lain seperti pencarian bakat dan animasi juga terus mendominas.
Untuk H2-2022, MNCN telah menyiapkan berbagai macam program reguler dan khusus yang diproduksi secara in-house, yang diharapkan dapat terus mendorong pendapatan iklan baik dari iklan reguler maupun non-reguler. Hal positif lainnya juga berasal dari MSIN, anak perusahaan Perseroan, yang akan resmi masuk kedalam FTSE Global Equity Index Series untuk seri Mid-Cap efektif mulai tanggal 19 September 2022. Untuk pengumuman lengkap mengenai anak perusahaan Perseroan yang bergerak di bidang Hiburan Digital, baik konten maupun platform distribusi digital.
miliar.
Peningkatan beban langsung disebabkan oleh peningkatan produksi konten orisinil, yang ditargetkan untuk mendorong platform Vision+ dan peningkatan output produksi konten secara keseluruhan (media tradisional dan digital). Konten-konten orisinil ini diharapkan dapat menghasilkan pendapatan tambahan di masa mendatang karena akan ditayangkan di berbagai saluran FTA Perseroan, dan di seluruh platform distribusi, termasuk lisensi konten.
MNCN membukukan laba kotor sebesar Rp2.958 miliar, meningkat 4% YoY dibandingkan periode yang sama tahun lalu. (Dalam Miliar Rupiah) EBITDA Perseroan pada H1-2022 mencapai Rp2.197 miliar, tumbuh sebesar 4% YoY, mewakili marjin EBITDA sebesar 42%.
Perseroan membukukan laba bersih sebesar Rp1.343 miliar pada H1-2022, naik 6% YoY dibandingkan tahun lalu. Sampai dengan tanggal dirilisnya release ini, MNCN telah melunasi seluruh hutang berdenominasi USD-nya dengan pembayaran terakhir atas fasilitas ini dilakukan pada tanggal 24 Agustus 2022, dalam jumlah USD42 juta. Setelah pelunasan hutang ini, rasio hutang terhadap ekuitas MNCN adalah sebesar 0,14 (ekuitas per Juni 2022).
Baca Juga
MNCN masih memimpin dalam pangsa pemirsa di Indonesia dengan 44.3% pada slot Prime-Time dan 40.8% pada slot All-Time (per Juni 2022), dengan konten-konten terbaik seperti “Ikatan Cinta”, “X-Factor Indonesia”, dan “Aku Bukan Wanita Pilihan”. Hingga saat ini, serial drama Perseroan masih unggul dengan empat judul berhasil menempati posisi lima besar, sementara genre lain seperti pencarian bakat dan animasi juga terus mendominas.
Untuk H2-2022, MNCN telah menyiapkan berbagai macam program reguler dan khusus yang diproduksi secara in-house, yang diharapkan dapat terus mendorong pendapatan iklan baik dari iklan reguler maupun non-reguler. Hal positif lainnya juga berasal dari MSIN, anak perusahaan Perseroan, yang akan resmi masuk kedalam FTSE Global Equity Index Series untuk seri Mid-Cap efektif mulai tanggal 19 September 2022. Untuk pengumuman lengkap mengenai anak perusahaan Perseroan yang bergerak di bidang Hiburan Digital, baik konten maupun platform distribusi digital.
(nng)
tulis komentar anda