Perlunya Suara Konsumen untuk Tentukan Rokok Elektrik Berkualitas
Minggu, 02 Oktober 2022 - 11:29 WIB
JAKARTA - Para konsumen rokok elektrik kini semakin paham dan lebih teliti dalam memilih produk vape. Informasi itu terungkap dalam sebuah diskusi antara konsumen dengan asosiasi konsumen rokok elektrik , Konvo, di acara yang bertajuk “Bagaimana konsumen melihat produk vape yang beredar di masyarakat”, Sabtu kemarin, (1/10/2022).
Sebagai asosiasi konsumen rokok elektrik, Konsumen Vape Berorganisasi atau Konvo mengadakan diskusi itu dengan tujuan mengajak para konsumen yang berumur legal untuk berkontribusi dalam menyuarakan pendapatnya secara langsung serta saling berbagi informasi terkait peredaran serta kualitas yang baik dari rokok elektrik.
“Harapan kami, dengan berbagi pendapat serta informasi secara terbuka ini diharapkan teman-teman perokok elektrik dapat mendapatkan informasi mengenai kualitas produk vape, menghindari produk terlarang dan palsu agar menjadi lebih bijak lagi dalam memilih produk dengan kualitas terbaik dari merek yang dapat dipercaya dan harga yang secara ekonomi memuaskan,” ungkap Hokkop Situngkir, Ketua Konvo, dikutip Minggu (2/10/2022).
Upaya penyebaran informasi terkait kualitas rokok elektrik yang baik untuk para konsumennya diakui Hokkop sebagai salah satu fungsi Konvo dan bentuk komitmennya terkait advokasi dan perlindungan konsumen. Konvo perlu berkolaborasi dengan konsumen secara langsung untuk tidak hanya menyebarkan informasi mendalam mengenai rokok elektrik, tetapi juga kualitas produk yang perlu dipantau.
Konsumen vape di Indonesia diminta untuk berhati-hati dalam memilih kualitas yang ditawarkan industri. Jangan hanya melihat harga semata, tapi juga faktor lainnya.
Jangan karena ramai dipakai lingkungan teman dengan embel-embel murah, tetap perlu mengecek terlebih dahulu apakah produk tersebut legal dan aman tidak untuk dikonsumsi,” tambah Kaka Boy, selebgram yang ikut dalam diskusi.
Hokkop menambahkan, pihaknya percaya lewat diskusi, perwakilan suara dari konsumen dapat dijadikan landasan oleh para industri dalam upaya memaksimalkan potensi manfaat vape yang tentu membantu perokok dewasa beralih dari rokok tembakau.
"Karena produk dengan standar kualitas yang baik akan meningkatkan tidak hanya kepuasan pelanggan tetapi juga untuk memastikan efek kontrol secara berkelanjutan,” tutup Hokkop.
Sebagai asosiasi konsumen rokok elektrik, Konsumen Vape Berorganisasi atau Konvo mengadakan diskusi itu dengan tujuan mengajak para konsumen yang berumur legal untuk berkontribusi dalam menyuarakan pendapatnya secara langsung serta saling berbagi informasi terkait peredaran serta kualitas yang baik dari rokok elektrik.
“Harapan kami, dengan berbagi pendapat serta informasi secara terbuka ini diharapkan teman-teman perokok elektrik dapat mendapatkan informasi mengenai kualitas produk vape, menghindari produk terlarang dan palsu agar menjadi lebih bijak lagi dalam memilih produk dengan kualitas terbaik dari merek yang dapat dipercaya dan harga yang secara ekonomi memuaskan,” ungkap Hokkop Situngkir, Ketua Konvo, dikutip Minggu (2/10/2022).
Upaya penyebaran informasi terkait kualitas rokok elektrik yang baik untuk para konsumennya diakui Hokkop sebagai salah satu fungsi Konvo dan bentuk komitmennya terkait advokasi dan perlindungan konsumen. Konvo perlu berkolaborasi dengan konsumen secara langsung untuk tidak hanya menyebarkan informasi mendalam mengenai rokok elektrik, tetapi juga kualitas produk yang perlu dipantau.
Konsumen vape di Indonesia diminta untuk berhati-hati dalam memilih kualitas yang ditawarkan industri. Jangan hanya melihat harga semata, tapi juga faktor lainnya.
Jangan karena ramai dipakai lingkungan teman dengan embel-embel murah, tetap perlu mengecek terlebih dahulu apakah produk tersebut legal dan aman tidak untuk dikonsumsi,” tambah Kaka Boy, selebgram yang ikut dalam diskusi.
Hokkop menambahkan, pihaknya percaya lewat diskusi, perwakilan suara dari konsumen dapat dijadikan landasan oleh para industri dalam upaya memaksimalkan potensi manfaat vape yang tentu membantu perokok dewasa beralih dari rokok tembakau.
"Karena produk dengan standar kualitas yang baik akan meningkatkan tidak hanya kepuasan pelanggan tetapi juga untuk memastikan efek kontrol secara berkelanjutan,” tutup Hokkop.
(uka)
tulis komentar anda