Sinergi dengan BRI, Askrindo dan Jamkrindo Jamin Kredit UMKM

Rabu, 08 Juli 2020 - 07:56 WIB
Di tengah tekanan kondisi saat ini, Sofia melihat peluang usaha dengan mengubah strategi bisnis dengan memproduksi alat pelindung diri (APD) dan tas untuk sembako bansos. Uniknya, APD yang diproduksinya tidak hanya memiliki standar Kementerian Kesehatan (Kemenkes), namun juga cukup fashionable.

“Adanya penambahan modal kerja dari program PEN ini, saya berharap dapat menumbuhkan usaha yang sangat berpotensi berkembang untuk saat ini,” ujar Sofia, yang memiliki usaha perdagangan dan produksi suvenir di Mampang Prapatan, Jakarta. (Baca juga: Turki Ingin Hagia Sophia Jadi Masjid, Begini Reaksi Rusia)

BRI terus berkomitmen menjaga keberlanjutan usaha para pelaku UMKM dengan tetap menyalurkan dan memberikan relaksasi kredit khususnya di segmen UMKM. Salah satu upaya untuk membantu debitur terdampak untuk tetap bertahan adalah melalui program restrukturisasi.

Sampai dengan pertengahan Juni 2020, BRI telah melakukan restrukturisasi dengan nilai mencapai Rp164,9 triliun yang mayoritas ada di segmen UMKM. Selain itu, hingga akhir Juni 2020, BRI telah menyalurkan KUR senilai Rp56 triliun kepada lebih dari 2 juta pelaku UMKM. (Lihat videonya: Kapal Tak Bisa Sandar, sapi Dilempar ke Laut)

“Bank BRI yang memiliki komitmen untuk fokus terhadap pemberdayaan UMKM di Indonesia akan melakukan berbagai strategi dan inovasi dalam rangka mendukung pemerintah menyelamatkan UMKM,” tutur Priyastomo. (Hatim Varabi/Rakhmat Baihaqi)
(ysw)
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More