Munasnya Kerap Ricuh, Ini Deretan Menteri Jebolan Hipmi

Rabu, 23 November 2022 - 14:00 WIB
Deretan Ketum Hipmi lainnya yang menjadi pengusaha besar dan juga menteri adalah Aburizal Bakrie (periode 1977-1979). Pemilik tulen Grup Bakrie ini pernah menjadi Menko Bidang Perekonomian (2004-2005) dan Menko Kesra (2005-2009).

Lalu ada Agung Laksono. Ketum Hipmi ke-5 (periode 1983-1986) ini juga merupakan salah satu tokoh Partai Golkar. Agung tercatat pernah mengemban jabatan Menteri Pemuda dan Olahraga dan Menko Kesra.

Sharif Cicip Sutarjo, Ketum Hipmi ke-6 juga pernah mencicipi jabatan menteri. Penjabat Ketum Himpi dari 1986-1989 ini pernah menjadi Menteri Kelautan dan Perikan di era SBY. Cicip menjadi Menteri KKP sejak 2011 hingga 2014.

Ketum Hipmi ke-11 untuk periode 2001 hingga 2005 adalah Muhammad Lutfi. Lutfi diangkat menjadi Menteri Perdagangan di era kedua pemerintahan Jokowi. Namun dia hanya menjabat satu setengah tahun saja. Sebelumnya Lutfi pernah menjabat sebagai Ketua BKPM (Kementerian Investasi) dari 2005 hingga 2009.

Ketum Hipmi berikutnya yang juga menjadi menteri adalah Sandiaga Uno. Sandiaga diangkat menjadi Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif pada Desember 2020. Sandiaga merupakan Ketum Hipmi ke-12 (2005-2008).

Terakhir adalah Bahlil Lahadalia. Ketum Hipmi ke-15 ini diangkat Jokowi menjadi Kepala BKPM dan Menteri Investasi pada April 2019.

Hipmi sendiri merupakan sebuah organisasi independen yang merupakan kumpulan para pengusaha muda yang bergerak dalam bidang perekonomian. Organisasi ini merupakan sebuah organisasi non-partisan.

Kericuhan Munas Hipmi bukan kali ini saja terjadi. Pada 2015 saat Munas Hipmi ke-15 yang digelar di Bandung kericuhan juga sempat terjadi. Memang sorotan kericuhan tak sebesar saat munas kali ini.

Munas itu sendiri bertepatan dengan pemilihan ketua umum yang dimenangi oleh Bahlil Lahadalia dengan mengalahkan pesaing terberatnya, Bayu Priawan Djokosoetono, yang saat ini menjadi juragan Bluebird.

Lepas dari kekalahan di Hipmi, Bayu kemudian aktif di organisasi pengusaha lain. Bersama sejumlah pengusaha muda, Bayu mendirikan Jaringan Pengusaha Nasional (Japnas) pada Mei 2015.
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More