10 Kota dengan Biaya Hidup Termahal di Indonesia, Nomor 1 Sedot Gaji Rp4,4 Juta
loading...
A
A
A
Mengikuti jejak Bekasi adalah Depok. Depok memang tak punya kawasan industri, namun banyak perusahaan asing yang beroperasi di Depok, terutama di kawasan Jl Raya Jakarta Bogor. Nurmahmudi Ismail, Wali Kota Depok periode 2006-2016, pernah menyatakan perputaran uang di kawasan ini di 2013 mencapai Rp4 triliun per tahun.
Selain itu Depok juga menjadi salah satu primadona hunian buat warga Jakarta yang ingin menggeser letak hidupnya. Industri properti di Depok salah satu yang berkembang dengan pesat sebab harga properti di sini terus mengalami kenaikan. Total rata-rata pengeluaran per kapita di Depok sendiri sebesar Rp3.424.560. Sedangkan, total rata-rata pengeluaran rumah tangganya adalah sebesar Rp13.355.784.
Depok biasanya menjadi kota alternatif bagi mereka yang "gagal" di Jakarta karena letaknya yang berdekatan. Banyak yang berpindah dari Jakarta ke Depok untuk mencari peruntungan baru.
5. Semarang
Terkenal dengan julukan "Kota Lumpia", total rata-rata pengeluaran per kapita di Semarang mencapai Rp3.257.315. Sedangkan, total rata-rata pengeluaran rumah tangganya adalah sebesar Rp13.680.725.
6. Tangerang
Total rata-rata pengeluaran per kapita di Tangerang adalah sebesar Rp3.287.159. Sedangkan, total rata-rata pengeluaran rumah tangganya adalah sebesar Rp12.491.204.
7. Makassar
Di luar Jawa, Makassar menjadi kota dengan biaya hidup termahal. Total rata-rata pengeluaran per kapita di Makassar adalah sebesar Rp3.253.338. Sedangkan total rata-rata pengeluaran rumah tangganya adalah sebesar Rp14.640.022.
8. Metro
Berdasarkan hasil survei biaya hidup BPS 2018, total rata-rata pengeluaran per kapita di Metro adalah sebesar Rp3.217.451. Sedangkan, total rata-rata pengeluaran rumah tangganya adalah sebesar Rp12.226.313.
9. Serang
Total rata-rata pengeluaran per kapita di Serang adalah sebesar Rp3.178.430. Sedangkan, total rata-rata pengeluaran rumah tangganya adalah sebesar Rp13.031.561.
10. Banjarmasin
Total rata-rata pengeluaran per kapita di Banjarmasin adalah sebesar Rp3.168.097. Sedangkan, total rata-rata pengeluaran rumah tangganya adalah sebesar Rp12.038.769.
Selain itu Depok juga menjadi salah satu primadona hunian buat warga Jakarta yang ingin menggeser letak hidupnya. Industri properti di Depok salah satu yang berkembang dengan pesat sebab harga properti di sini terus mengalami kenaikan. Total rata-rata pengeluaran per kapita di Depok sendiri sebesar Rp3.424.560. Sedangkan, total rata-rata pengeluaran rumah tangganya adalah sebesar Rp13.355.784.
Depok biasanya menjadi kota alternatif bagi mereka yang "gagal" di Jakarta karena letaknya yang berdekatan. Banyak yang berpindah dari Jakarta ke Depok untuk mencari peruntungan baru.
5. Semarang
Terkenal dengan julukan "Kota Lumpia", total rata-rata pengeluaran per kapita di Semarang mencapai Rp3.257.315. Sedangkan, total rata-rata pengeluaran rumah tangganya adalah sebesar Rp13.680.725.
6. Tangerang
Total rata-rata pengeluaran per kapita di Tangerang adalah sebesar Rp3.287.159. Sedangkan, total rata-rata pengeluaran rumah tangganya adalah sebesar Rp12.491.204.
7. Makassar
Di luar Jawa, Makassar menjadi kota dengan biaya hidup termahal. Total rata-rata pengeluaran per kapita di Makassar adalah sebesar Rp3.253.338. Sedangkan total rata-rata pengeluaran rumah tangganya adalah sebesar Rp14.640.022.
8. Metro
Berdasarkan hasil survei biaya hidup BPS 2018, total rata-rata pengeluaran per kapita di Metro adalah sebesar Rp3.217.451. Sedangkan, total rata-rata pengeluaran rumah tangganya adalah sebesar Rp12.226.313.
9. Serang
Total rata-rata pengeluaran per kapita di Serang adalah sebesar Rp3.178.430. Sedangkan, total rata-rata pengeluaran rumah tangganya adalah sebesar Rp13.031.561.
10. Banjarmasin
Total rata-rata pengeluaran per kapita di Banjarmasin adalah sebesar Rp3.168.097. Sedangkan, total rata-rata pengeluaran rumah tangganya adalah sebesar Rp12.038.769.