Kabar Gembira, Uji Vaksin Corona Hampir Final Siap Produksi Massal
loading...
A
A
A
JAKARTA - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) sekaligus Ketua Pelaksana Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional Erick Thohir menyampaikan kabar gembira bahwa uji vaksin Covid-19 sudah masuk tahap akhir atau sudah hampir final. Namun demikian, pihaknya meminta agar masyarakat tetap patuh terhadap protokol kesehatan.
"Uji vaksin sudah hampir final tapi kita tetap harus waspada sampai vaksin tersebut bisa digunakan. Penting sekali meningkatkan kedisiplinan, seperti yang telah disampaikan presiden, kita harus selalu disiplin menggunakan masker, mencuci tangan, dan jaga jarak untuk menekan penyebaran Covid-19," kata Erick Thohir seperti dikutip SINDOnews, mealalui akun Instagramnya di Jakarta, Rabu (22/7/2020).
Menurut dia disiplin patuh terhadap protokol kesehatan tetap harus dilakukan bersama-sama karena keadaan saat ini belum normal bahkan angka positif terjaangkit corona terus bertambah. Tanpa kesadaran bersama maka kerja keras yang sudah dilakukan bersama tidak ada artinya.
"Karena kita tahu, vaksin Covid-19 baru akan ada awal tahun depan. Dari sekarang sampai awal tahun depan, penting sekali disiplin yang ada di masyarakat," jelasnya.
Sekedar informasi, Indonesia baru saja mendatangkan vaksin Covid-19 yang dibuat Sinovac, China melalui perusahaan plat merahBio Farma. Adapun Bio Farma akan menjalankan uji klinis fase tiga pada Agustus 2020 mendatang sehingga apabila uji klinis berhasil maka akan segera diproduksi awal 2021.
Lihat Juga: Riwayat Pendidikan Rosan Roeslani, Masuk Bursa Calon Menteri BUMN Pengganti Erick Thohir
"Uji vaksin sudah hampir final tapi kita tetap harus waspada sampai vaksin tersebut bisa digunakan. Penting sekali meningkatkan kedisiplinan, seperti yang telah disampaikan presiden, kita harus selalu disiplin menggunakan masker, mencuci tangan, dan jaga jarak untuk menekan penyebaran Covid-19," kata Erick Thohir seperti dikutip SINDOnews, mealalui akun Instagramnya di Jakarta, Rabu (22/7/2020).
Menurut dia disiplin patuh terhadap protokol kesehatan tetap harus dilakukan bersama-sama karena keadaan saat ini belum normal bahkan angka positif terjaangkit corona terus bertambah. Tanpa kesadaran bersama maka kerja keras yang sudah dilakukan bersama tidak ada artinya.
"Karena kita tahu, vaksin Covid-19 baru akan ada awal tahun depan. Dari sekarang sampai awal tahun depan, penting sekali disiplin yang ada di masyarakat," jelasnya.
Sekedar informasi, Indonesia baru saja mendatangkan vaksin Covid-19 yang dibuat Sinovac, China melalui perusahaan plat merahBio Farma. Adapun Bio Farma akan menjalankan uji klinis fase tiga pada Agustus 2020 mendatang sehingga apabila uji klinis berhasil maka akan segera diproduksi awal 2021.
Lihat Juga: Riwayat Pendidikan Rosan Roeslani, Masuk Bursa Calon Menteri BUMN Pengganti Erick Thohir
(nng)