Brand Lokal Terjangkit Demam Barbie, Penjualan Online Meningkat

Jum'at, 04 Agustus 2023 - 13:21 WIB
loading...
Brand Lokal Terjangkit Demam Barbie, Penjualan Online Meningkat
Penjualan produk-produk yang berkaitan dengan Barbie mengalami peningkatan di sejumlah marketplace, salah satunya Tokopedia. Foto/Dok
A A A
JAKARTA - Demam Barbie melanda masyarakat, setelah film Barbie diputar di berbagai bioskop di Tanah Air mulai 19 Juli 2023. Hal itu pun berdampak terhadap tren barang-barang yang berhubungan dengan Barbie. Penjualan produk-produk yang berkaitan dengan Barbie mengalami peningkatan di sejumlah marketplace, salah satunya Tokopedia .



Corporate Affairs Lead Tokopedia, Antonia Adega menyebutkan, jika pihaknya mencatat adanya peningkatan transaksi lebih dari 2 kali lipat, dibandingkan rata-rata transaksi harian sepanjang 1 Mei-20 Juli 2023, pada puncak kampanye online Tokopedia bersama Mattel, perusahaan bidang manufaktur mainan dan hiburan penghasil produk Barbie, 21 Juli 2023 lalu.

"Melalui kampanye bersama Mattel, Tokopedia memberikan panggung khusus kepada sejumlah brand lokal yang memiliki kolaborasi spesial dengan Barbie, seperti ESQA Cosmetics, SOVLO dan Day and Night, untuk menjangkau pasar yang lebih luas," tutur Antonia dalam keterangan tertulisnya, baru-baru ini.

Dia juga menyebutkan, bahwa pihaknya sangat mengapresiasi brand lokal yang senantiasa berinovasi dan berkolaborasi, serta menginspirasi lebih banyak pelaku usaha di Indonesia untuk terus maju bahkan setara dengan brand kelas dunia.

ESQA Cosmetic sendiri merupakan produk kecantikan vegan buatan dalam negeri. Didirikan Kezia Trihatmanto dan Angelina Cindy pada 2016, mereka kala itu mulai membangun brand lokal kecantikan vegan pertama di Indonesia.

"Saat itu, belum ada brand kecantikan buatan Indonesia yang mengusung konsep vegan. Akhirnya, kami memanfaatkan opportunity ini dengan membangun ESQA," ujar Co-founder and CPO ESQA Cosmetics, Kezia Trihatmanto.



Menurutnya, koleksi spesial Barbie x ESQA berupa cream blush sekaligus contour, lip stain dan eyeshadow. "Melalui produk ini, kami ingin menginspirasi setiap perempuan agar menjadi pribadi yang kreatif dan percaya diri, serta berani mengeksplorasi berbagai hal," kata Kezia yang juga menyebutkan jika ESQA mencatat ada kenaikan transaksi hampir 1,5 kali lipat di Tokopedia sejak peluncuran produk kolaborasi Barbie x ESQA.

Hal yang hampir sama juga dialami brand fesyen lokal SOVLO. Dalam koleksi kolaborasi dengan Barbie, SOVLO menghadirkan koleksi spesial Summer Dreams.

CEO and Founder SOVLO, Lidya Valensia Lyanto menyampaikan, jika koleksi sepsial Summer Dreams ini berupa kemeja, outer dan tas dengan pola yang kaya dengan corak abstrak dan cerah.

Dia juga mengatakan, bahwa awalnya SOVLO hanya memproduksi suvenir lokal untuk kegiatan pernikahan dan kebutuhan perusahaan.

"Namun, pandemi Covid-19 pada 2020 lalu nyaris mengakhiri usaha kami. Sementara ada puluhan karyawan di SOVLO, di mana setengahnya adalah penjahit dan hampir semua merupakan kepala keluarga. Akhirnya, kami mengubah strategi bisnis," jelas Lidya.

Sementara itu, brand fesyen lokal lainnya, Day and Night, yang didirikan kakak-beradik Yelly Lumentu dan Konny Lumentu pada 2012, menyajikan sejumlah koleksi kolaborasi bersama Barbie.

"Lewat kolaborasi ini, kami menghadirkan koleksi, seperti Day and Night x Barbie the Movie, Day and Night x Barbie Dreamhouse dan Day and Night x Barbie Limitless. Kami berharap koleksi-koleksi ini menginspirasi lebih banyak perempuan untuk bebas berekspresi tanpa batas," harap Yelly.

Antonia pun menuturkan bahwa berkat Day and Night, SOVLO dan pelaku usaha fesyen lokal lainnya, fashion menjadi salah satu kategori produk yang paling diburu masyarakat Indonesia lewat Tokopedia pada semester I 2023.
(akr)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2102 seconds (0.1#10.140)