Rupiah Makin Parah, Hari Ini Anjlok Sentuh Level Rp15.341 per USD

Selasa, 15 Agustus 2023 - 16:08 WIB
loading...
A A A
Dari sisi internal, pemerintah menegaskan bahwa kondisi ekonomi global masih menunjukkan pelemahan. Hal ini tercermin dari PMI (purchasing managers index) Manufaktur global yang masih dalam posisi kontraktif yaitu dibawah 50. Terutama dari negara-negara seperti Eropa dan Tiongkok yang merupakan dua negara besar yang PMI nya lemah.

Di sisi lain, PMI Manufaktur Indonesia masih berada di zona ekpansif yang menguat yaitu berada di level 53,3 pada Juli 2023. Menkeu menjelaskan, sedangkan Eropa sangat turun di level 42,7. Kemudian Tiongkok masih berada di 49,2, Amerika Serikat (AS) 49,0, dan Jepang juga negatif di level 49,0.

Sementara itu, Indonesia dan India menjadi dua negara yang memiliki ekonomi kuat dan mengalami pertumbuhan yang tinggi. Sementara, ada negara-negara di ASEAN maupun Asia yang selama ini cukup kuat, namun saat ini dalam posisi tertindas oleh ekonomi global yang melemah.

Seperti Vietnam yang selama pandemi menunjukan kinerja yang kuat sekarang mengalami pelemahan di 48,7, dan Malaysia 47,8. Di lihat dari total negara yang di survei, sebanyak 72,7% berada dalam aktifitas PMI manufaktur yang kontaktif. Artinya perekonomian dunia dicirikan dengan mayoritas negara dengan kondisi kegiatan manufakturnya melambat.

Selanjutnya, PMI yang di atas 50 hanya sebesar 9,1%. Artinya menunjukan ekspansi namun dalam tren melambat. Serta, sebanyak 18,2% PMI nya menunjukan ekspansi dan akseleratif, ini termasuk negara Indonesia, India, Filipina, dan Meksiko.

Berdasarkan sentimen diatas, mata uang rupiah diprediksi masih bergerak fluktuatif dan kemudian ditutup melemah di rentang Rp15.320 - Rp15.390 per USD.
(akr)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Khawatir ART mudik?...
Khawatir ART mudik? Tenang Saja! Toko Ini Tetap Buka Selama Libur Lebaran
Perubahan Komisaris...
Perubahan Komisaris BNI, Deputi Protokol Istana Diganti Profesional
IKN Tetap Dibuka Selama...
IKN Tetap Dibuka Selama Lebaran 2025, Catat Jam Kunjungan dan Cara Daftarnya
Profesional dan Begawan...
Profesional dan Begawan Ekonomi Jadi Pengurus, Danantara Diyakini Mampu Tumbuhkan Investasi
Menangkap Peluang di...
Menangkap Peluang di Tengah Meningkatnya Tren Reksa Dana Syariah
Setelah Tembus Pasar...
Setelah Tembus Pasar AS, Krakatau Steel Ekspor Baja Canai Panas ke Eropa
Wadirut Bulog Buka Suara...
Wadirut Bulog Buka Suara Soal Dugaan Takaran Beras SPHP Disunat
Jajaran Direktur Baru...
Jajaran Direktur Baru Bank Woori Saudara di RUPST 2025
Ambisi Uni Eropa Mengurangi...
Ambisi Uni Eropa Mengurangi Ketergantungan Mineral Penting asal China
Rekomendasi
Gempa M5,4 Guncang Banda...
Gempa M5,4 Guncang Banda Aceh
Gervonta Davis Kalah...
Gervonta Davis Kalah Lawan Lamont Roach, Bob Arum: Tank Harus Serius di Tinju
20 Pantun untuk Halalbihalal...
20 Pantun untuk Halalbihalal Lebaran 2025 di Segala Suasana, Simak Ya
Berita Terkini
Hadir di Pelabuhan Bakauheni,...
Hadir di Pelabuhan Bakauheni, Serambi MyPertamina Sediakan Beragam Fasilitas
2 jam yang lalu
Hingga H-2 Lebaran,...
Hingga H-2 Lebaran, 1,6 Juta Penumpang Sudah Mudik dengan Kereta Api
3 jam yang lalu
Serapan BULOG Naik 2.000%,...
Serapan BULOG Naik 2.000%, Hensa: Memang Dingin Tangan Mentan Amran
4 jam yang lalu
LPEM UI: Penyitaan Membabi...
LPEM UI: Penyitaan Membabi Buta Akan Merusak Image Sawit Indonesia di Mata Dunia
4 jam yang lalu
Viral! Penumpang Garuda...
Viral! Penumpang Garuda Indonesia Asyik Ngevape di Dalam Pesawat
4 jam yang lalu
LPDB Perkuat Ekonomi...
LPDB Perkuat Ekonomi Syariah Berbasis Koperasi melalui Pembiayaan Dana Bergulir
12 jam yang lalu
Infografis
Iran Segera Serang Zionis...
Iran Segera Serang Zionis Israel dalam 1-2 Hari Ini
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved