Berbincang dengan Jokowi, Bos IMF Sebut Indonesia adalah Source of Hope
loading...
A
A
A
JAKARTA - Presiden Joko Widodo ( Jokowi ) menerima Direktur Pelaksana Dana Moneter Internasional ( IMF ) Kristalina Georgieva beserta delegasi di Ruang Jepara, Istana Merdeka, Jakarta, pada Senin, 4 September 2023. Dalam pertemuan tersebut, Presiden antara lain berbincang mengenai situasi ekonomi global.
"Pada saat berbicara dengan World Bank dan IMF beliau melakukan tukar pikiran mengenai masalah situasi ekonomi dunia," ujar Menteri Luar Negeri Retno Marsudi dalam keterangannya, Senin (4/9/2023).
Menurut Retno, baik Presiden Bank Dunia maupun Direktur Pelaksana IMF menyampaikan apresiasi atas prestasi ekonomi Indonesia. Keduanya memuji pertumbuhan ekonomi Indonesia sekaligus kemampuan Indonesia menekan inflasi pada saat yang sama.
"Managing Director IMF bahkan mengatakan bahwa ASEAN is a bright spot di tengah situasi dunia yang sulit dan Indonesia dikatakan sebagai source of joy, source of hope," ungkapnya.
"Dan ini juga memberikan pelajaran bagi negara-negara berkembang, kalau Indonesia bisa maka negara berkembang lain juga harus bisa," imbuhnya.
Turut mendampingi Presiden dalam pertemuan tersebut yaitu Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Menteri Keuangan Sri Mulyani, dan Menteri Sekretaris Negara Pratikno.
"Pada saat berbicara dengan World Bank dan IMF beliau melakukan tukar pikiran mengenai masalah situasi ekonomi dunia," ujar Menteri Luar Negeri Retno Marsudi dalam keterangannya, Senin (4/9/2023).
Menurut Retno, baik Presiden Bank Dunia maupun Direktur Pelaksana IMF menyampaikan apresiasi atas prestasi ekonomi Indonesia. Keduanya memuji pertumbuhan ekonomi Indonesia sekaligus kemampuan Indonesia menekan inflasi pada saat yang sama.
"Managing Director IMF bahkan mengatakan bahwa ASEAN is a bright spot di tengah situasi dunia yang sulit dan Indonesia dikatakan sebagai source of joy, source of hope," ungkapnya.
"Dan ini juga memberikan pelajaran bagi negara-negara berkembang, kalau Indonesia bisa maka negara berkembang lain juga harus bisa," imbuhnya.
Turut mendampingi Presiden dalam pertemuan tersebut yaitu Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Menteri Keuangan Sri Mulyani, dan Menteri Sekretaris Negara Pratikno.
(uka)