Pertumbuhan Uang Beredar pada Maret Rp5.017 Triliun

Minggu, 30 April 2017 - 18:31 WIB
Pertumbuhan Uang Beredar...
Pertumbuhan Uang Beredar pada Maret Rp5.017 Triliun
A A A
JAKARTA - Pertumbuhan likuiditas perekonomian atau uang beredar dalam arti luas (M2) meningkat pada Maret 2017. Posisi M2 tercatat sebesar Rp5.017,0 triliun atau tumbuh 10,0% (yoy), lebih tinggi dibanding bulan sebelumnya yang tumbuh 9,2% (yoy).

Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI Tirta Segara mengatakan, berdasarkan komponennya, peningkatan pertumbuhan M2 bersumber dari komponen uang kuasi dan surat berharga selain saham yang masing-masing tumbuh 8,6% (yoy) dan 33,1% (yoy), lebih tinggi dibanding pertumbuhan Februari 2017 yang tercatat masing-masing sebesar 7,3% (yoy) dan 6,1% (yoy).

"Sementara berdasarkan faktor yang memengaruhi, peningkatan pertumbuhan M2 dipengaruhi oleh akselerasi pertumbuhan kredit perbankan," kata Tirta dalam rilisnya di Jakarta, Minggu (30/4/2017).

Adapun kredit yang disalurkan perbankan pada akhir Maret 2017 tercatat sebesar Rp4.395,4 triliun atau tumbuh 9,1% (yoy), lebih tinggi dibanding Februari 2017 yang tumbuh 8,4% (yoy).

"Akselerasi pertumbuhan kredit tersebut terutama terjadi pada Kredit Modal Kerja (KMK) dan Kredit Investasi (KI)," terang dia.

Sementara itu, penurunan suku bunga kredit dan suku bunga simpanan untuk beberapa tenor masih berlanjut. Pada Maret 2017, rata-rata suku bunga kredit tercatat sebesar 11,90%, turun dibanding bulan sebelumnya sebesar 11,97%.

Demikian halnya dengan suku bunga simpanan dengan tenor 3 dan 6 bulan masing-masing turun dari 6,74% dan 7,07% menjadi 6,69% dan 7,03%.

Namun, suku bunga simpanan berjangka dengan tenor satu bulan meningkat dari 6,42% menjadi 6,44% sementara suku bunga simpanan berjangka dengan tenor 12 bulan tidak mengalami perubahan dibanding bulan sebelumnya yakni sebesar 7,10%.
(izz)
Berita Terkait
Fit and Proper Test...
Fit and Proper Test Deputi Gubernur BI, DPR Angkat Isu Pengawasan Perbankan
Calon Deputi Gubernur...
Calon Deputi Gubernur BI Doni Primanto Fokus Dorong Keuangan Digital
16 Lembaga Keuangan...
16 Lembaga Keuangan Akan Jadi Peserta Baru BI Fast
Transfer Uang Cuma Kena...
Transfer Uang Cuma Kena Biaya Rp2.500, Total Ada 77 Bank Terapkan BI-Fast
Perkembangan Bank Syariah...
Perkembangan Bank Syariah di Indonesia Kian Positif
Makin Banyak, 21 Bank...
Makin Banyak, 21 Bank Gabung BI-FAST di Gelombang Kedua
Berita Terkini
Trump Tepis Ancaman...
Trump Tepis Ancaman Resesi: Ekonomi AS dalam Masa Transisi di Tengah Perang Dagang
7 menit yang lalu
Penuhi Kebutuhan Ramadan,...
Penuhi Kebutuhan Ramadan, PLN IP Siaga Pasokan Listrik Lebih 19,5 GW
34 menit yang lalu
THR dan Pesangon Korban...
THR dan Pesangon Korban PHK Sritex Baru Dibayar Setelah Aset Perusahaan Terjual
1 jam yang lalu
THR Pensiunan PNS Kapan...
THR Pensiunan PNS Kapan Cair? Cek Kisaran Tanggal dan Nominalnya
2 jam yang lalu
Resmi Jadi Bank Emas,...
Resmi Jadi Bank Emas, Pegadaian Salurkan PMK Emas ke PT Lotus Lingga Pratama
3 jam yang lalu
PBJT Jasa Kesenian dan...
PBJT Jasa Kesenian dan Hiburan, Berikut Objek Pajak dan Besaran Tarifnya
4 jam yang lalu
Infografis
10 Negara dengan Anggaran...
10 Negara dengan Anggaran Pertahanan Tertinggi pada 2025
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved