Konflik Israel-Hamas Bikin Harga Minyak Mendidih, Brent Dekati USD92 per Barel

Rabu, 18 Oktober 2023 - 14:38 WIB
loading...
Konflik Israel-Hamas...
Harga minyak mentah naik tajam di perdagangan Asia pada hari Rabu (18/10/2023), setelah ledakan mematikan di sebuah rumah sakit Gaza yang tampaknya telah menghambat upaya diplomatik AS dalam perang Israel-Hamas. Foto/Dok
A A A
JAKARTA - Harga minyak mentah naik tajam di perdagangan Asia pada hari Rabu (18/10/2023), setelah ledakan mematikan di sebuah rumah sakit Gaza yang tampaknya telah menghambat upaya diplomatik Amerika Serikat (AS) dalam perang Israel-Hamas . Sementara data industri menunjukkan bahwa stok AS menyusut lebih dalam dari yang diperkirakan pekan lalu.



Gedung Putih mengatakan, Presiden AS Joe Biden tidak akan mengunjungi Yordania sebagai bagian dari perjalanannya ke Israel, setelah Menteri Luar Negeri Yordania Ayman Safadi mengatakan bahwa pertemuan puncak yang direncanakan antara para pemimpin AS, Mesir dan Palestina tidak akan berlangsung.

Perjalanan itu dipandang sebagai upaya untuk mempertahankan dukungan bagi Israel , selain itu juga menenangkan negara-negara Arab dan mencegah eskalasi yang lebih besar dalam konflik.



Langkah itu dilakukan hanya beberapa jam setelah ledakan di sebuah rumah sakit di Kota Gaza yang dilaporkan menewaskan ratusan warga Palestina. Ledakan itu memicu kemarahan dari masyarakat internasional, dan mengurangi harapan untuk deeskalasi cepat dalam ketegangan di Timur Tengah.

Kondisi ini pada gilirannya memicu kekhawatiran baru bahwa limpahan konflik Israel-Hamas dapat mengganggu pasokan minyak mentah di kawasan Timur Tengah yang kaya minyak. Sebuah kekhawatiran yang telah mendorong harga minyak selama seminggu terakhir.

Tercatat, harga minyak Brent yang menjadi patokan global melonjak 2,3% menjadi USD91,97 per barel. Sedangkan minyak mentah berjangka West Texas Intermediate meningkat 2,6% di posisi USD87,63 per barel pada pukul 22:20 ET (02:20 GMT).

Kekhawatiran eskalasi dalam perang Israel-Hamas, terutama bahwa negara-negara Timur Tengah lainnya dapat bergabung dalam konflik, telah mendorong harga minyak selama seminggu terakhir. Sentimen tersebut mengabaikan dolar yang lebih kuat dan kekhawatiran suku bunga yang lebih tinggi.

Kabar baik dari China menawarkan, beberapa dukungan ke pasar minyak pada hari Rabu, setelah serangkaian stimulus moneter dari Beijing tampaknya membuahkan hasil. Data produk domestik bruto kuartal ketiga lebih kuat dari perkiraan dari importir minyak no.1 dunia China.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Putin Kena Imbas Perang...
Putin Kena Imbas Perang Dagang, Seret Minyak Rusia ke Jalur Neraka
ICP Maret 2025 Melorot,...
ICP Maret 2025 Melorot, Harga BBM Subsidi Berpeluang Turun?
Rusia Klaim Punya Cadangan...
Rusia Klaim Punya Cadangan Energi Terbesar di Dunia, Bisa Berproduksi 500 Tahun
Hidupkan Kembali Ladang...
Hidupkan Kembali Ladang Minyak yang Mati 10 Tahun, Libya Raup Pendapatan Rp86,8 T
Efek Tarif Trump, Harga...
Efek Tarif Trump, Harga Minyak Merosot ke USD65 Pertama Kalinya Sejak 2021
Harga Minyak Ikut Lunglai...
Harga Minyak Ikut Lunglai Terpukul Tarif Resiprokal Trump
Minyak Mentah Rusia...
Minyak Mentah Rusia Mengalir Deras ke Negara BRICS
Bank Sentral Rusia Memperingatkan...
Bank Sentral Rusia Memperingatkan Kejatuhan Harga Minyak era 80-an Bisa Terulang
Arab Saudi Bakal Kerek...
Arab Saudi Bakal Kerek Harga Minyak Mentah ke Asia hingga Level Tertinggi
Rekomendasi
Keseruan Cristiano Ronaldo...
Keseruan Cristiano Ronaldo vs Sandy Walsh di Liga Champions Asia Elite
Jadwal Timnas Indonesia...
Jadwal Timnas Indonesia Mei-Desember 2025: Garuda Terbang Tinggi ke Pentas Dunia!
Konvoi Ambulans Ditembaki,...
Konvoi Ambulans Ditembaki, Sentimen Anti-China Meningkat di Myanmar
Berita Terkini
BULOG Jatim Serap Hasil...
BULOG Jatim Serap Hasil Panen Hingga 300 Ribu Ton Setara Beras
32 menit yang lalu
Menteri Keuangan AS...
Menteri Keuangan AS Bertemu Menko Airlangga Mendorong Proses Negosiasi Tarif
57 menit yang lalu
Perang Dagang dan Penurunan...
Perang Dagang dan Penurunan Pendapatan Minyak Bikin Menkeu Rusia Was-was
2 jam yang lalu
Ingin Punya Rumah Terganjal...
Ingin Punya Rumah Terganjal SLIK, Menteri Ara Ajak Pengembang, Bank, dan OJK, Diskusi
2 jam yang lalu
Rapor Bursa Sepekan:...
Rapor Bursa Sepekan: IHSG Naik 3,74 Persen, Market Cap Tumbuh Rp441 Triliun
3 jam yang lalu
Intip Cara Hemat Belanja...
Intip Cara Hemat Belanja Online di Tengah Ekonomi Menantang
11 jam yang lalu
Infografis
Cegah Gencatan Senjata,...
Cegah Gencatan Senjata, Israel Palsukan Penemuan Terowongan Hamas
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved